...
ciri ciri zaman paleozoikum
5-min read

Mengenal Ciri-Ciri Zaman Paleozoikum dengan Periode dan Peninggalannya

ciri ciri zaman paleozoikum

Berikut ciri ciri zaman Paleozoikum yang perlu kamu tahu, nih.

Zaman Paleozoikum, yang juga sering disebut sebagai Era Paleozoikum, adalah salah satu periode geologi yang paling penting dalam sejarah Bumi. Era ini membentang dari sekitar 541 juta tahun yang lalu hingga sekitar 252 juta tahun yang lalu, mencakup hampir 300 juta tahun sejarah Bumi.

Selama periode ini, terjadi perkembangan dan perubahan yang signifikan dalam kehidupan dan lingkungan, yang telah meninggalkan jejak yang kaya akan fosil dan peninggalan geologi. Nah, dalam artikel ini, kita akan mengulas ciri ciri zaman Paleozoikum beserta beberapa periode kunci dan peninggalannya yang menarik. Yuk, baca sampai habis!

Info wajib baca: Seperti Apa Sejarah dan Perkembangan Demokrasi di Indonesia dari Masa ke Masa? Ini Penjelasannya

Ciri Ciri Zaman Paleozoikum

ciri ciri zaman paleozoikum
Source: kumparan.com

Selama zaman Paleozoikum, terjadi banyak peristiwa dan perkembangan penting dalam evolusi kehidupan dan lingkungan. Berikut adalah beberapa ciri ciri khas dari zaman Paleozoikum:

1. Kehidupan pertama di daratan

Zaman Paleozoikum adalah masa ketika kehidupan pertama mulai menyebar ke daratan. Sebelumnya, kehidupan hanya ada di lautan, tetapi selama periode ini, tanaman dan hewan pertama mulai menginjakkan kaki di daratan.

Tumbuhan seperti lumut dan pakis pertama kali muncul, membantu membentuk lapisan tanah pertama. Ini adalah langkah pertama dalam evolusi ekosistem daratan yang akhirnya akan memberikan tempat bagi hewan-hewan darat.

2. Munculnya hewan bertulang belakang

Salah satu ciri paling penting zaman Paleozoikum adalah munculnya hewan bertulang belakang, atau vertebrata. Kelompok ini mencakup ikan pertama yang memiliki tulang rawan dan hewan amfibi pertama yang bisa hidup di darat. Kemunculan vertebrata ini adalah tonggak penting dalam evolusi kehidupan di Bumi, karena kelompok ini mencakup semua vertebrata modern, termasuk manusia.

3. Peristiwa massa punah

Walaupun zaman Paleozoikum merupakan periode yang penuh perkembangan, itu juga disoroti oleh peristiwa massa punah terbesar dalam sejarah Bumi. Pada akhir periode, sekitar 252 juta tahun yang lalu, terjadi peristiwa punah Permian-Trias yang menghancurkan sekitar 95% kehidupan laut dan 70% kehidupan darat.

Penyebab pasti peristiwa punah ini masih menjadi subjek penelitian. Akan tetapi, teori utama melibatkan aktivitas vulkanik besar-besaran dan perubahan iklim drastis.

4. Superbenua pangea

Selama Paleozoikum, benua-benua yang kita kenal saat ini tidak ada. Sebaliknya, mereka berkumpul menjadi sebuah superbenua yang disebut Pangea.

Pangea adalah benua raksasa yang membentang di seluruh permukaan Bumi, dan kondisi geologisnya sangat berbeda dari apa yang kita lihat hari ini. Pembentukan dan perpecahannya menjadi benua-benua yang lebih kecil adalah salah satu peristiwa utama dalam sejarah geologi.

Periode Zaman Paleozoikum

Berikut merupakan periode-periode utama dalam zaman Paleozoikum beserta dengan karakteristiknya:

1. Kambrium (541-485 juta tahun yang lalu)

Kambrium adalah periode awal Paleozoikum dan dikenal sebagai “ledakan kehidupan.” Selama periode ini, terjadi perkembangan biologis yang sangat cepat, dan banyak organisme yang pertama kali muncul selama Kambrium.

Fosil-fosil trilobita, kelompok hewan laut purba yang telah punah, sangat mendominasi catatan fosil dari periode ini. Periode ini juga menyaksikan munculnya moluska, seperti kerang dan cangkang keong.

2. Ordovisium (485-443 juta tahun yang lalu)

Ordovisium adalah periode berikutnya dalam zaman Paleozoikum. Periode ini dikenal karena keragaman hayati yang tinggi, terutama di laut. Organisme laut seperti brachiopoda (hewan kerang serupa), graptolita, dan trilobita berkembang pesat. Beberapa organisme yang masih ada hingga saat ini, seperti ikan bertulang rawan, juga muncul selama Ordovisium.

3. Silurium (443-419 juta tahun yang lalu)

Selama Silurium, kondisi lingkungan di Bumi terus berubah. Zaman ini dikenal dengan perkembangan tanaman darat pertama, yang menciptakan peluang baru bagi kehidupan darat.

Di air, ikan bertulang rawan mulai berkembang menjadi makhluk yang lebih besar dan maju. Kelompok fosil yang menarik dari Silurium adalah trilobita dan graptolita.

4. Devon (419-359 juta tahun yang lalu)

Devon menyaksikan peristiwa penting dalam evolusi kehidupan di darat. Ini adalah saat ketika tanaman pertama dengan akar dan batang tumbuh, yang memungkinkan pertumbuhan tanaman yang lebih besar.

Ini juga menjadi waktu munculnya serangga pertama di darat. Di laut, ikan bertulang belakang terus berkembang, dan kelompok lain seperti amfibi pertama mulai muncul.

5. Karbon (359-299 juta tahun yang lalu)

Karbon adalah periode yang penting dalam sejarah geologi dan ekologi. Ini adalah saat pembentukan deposit batubara yang melimpah karena tumbuhan darat yang mati tertimbun di dasar rawa-rawa dan laut.

Ini adalah sumber daya penting yang digunakan oleh manusia selama Revolusi Industri. Hutan rawa yang tumbuh selama Karbon memberi makan kehidupan darat, termasuk hewan herbivora yang besar seperti amphibiosaurus dan tiktaalik, sejenis ikan bertulang belakang yang menunjukkan tanda-tanda evolusi menuju makhluk darat.

6. Permi (299-252 juta tahun yang lalu)

Permi adalah periode terakhir dalam zaman Paleozoikum dan akhir dari era ini ditandai dengan peristiwa massa punah Permian-Trias yang merupakan salah satu peristiwa punah terbesar dalam sejarah Bumi. Selama periode Permi, Pangea mencapai puncaknya dengan benua-benua yang tergabung menjadi sebuah massa tanah besar.

Hal ini menyebabkan iklim yang sangat ekstrem, dengan musim panas yang sangat panas dan musim dingin yang sangat dingin. Selama Permi, reptil pertama yang menyerupai mamalia, disebut therapsida, mulai muncul.

Mereka adalah nenek moyang mamalia modern dan merupakan bagian dari kelompok synapsida. Salah satu therapsid yang terkenal adalah Dimetrodon, yang memiliki punggung berduri dan bukan nenek moyang langsung mamalia tetapi menunjukkan evolusi menuju kelompok ini.

Pada akhir Permi, peristiwa punah Permian-Trias yang mengerikan terjadi. Sebagian besar kehidupan laut dan darat punah dalam waktu yang relatif singkat. Teori utama mengenai penyebab peristiwa punah ini adalah aktivitas vulkanik besar yang menciptakan perubahan iklim yang drastis dan penurunan kadar oksigen di lautan.

Info wajib baca: Mengingat Sejarah: Mana Saja Negara Pertama yang Mengakui Kemerdekaan Indonesia?

Peninggalan Zaman Paleozoikum

Source: cerdika.com

Peninggalan zaman Paleozoikum mencakup berbagai elemen yang memberikan wawasan penting tentang perkembangan sejarah Bumi dan kehidupan di dalamnya. Berikut adalah beberapa peninggalan dari zaman Paleozoikum:

1. Fosil

Salah satu peninggalan paling jelas dari zaman Paleozoikum adalah fosil-fosilnya. Fosil-fosil trilobita, graptolita, brachiopoda, dan berbagai organisme laut lainnya telah memberikan wawasan penting tentang perkembangan kehidupan di laut selama zaman ini. Selain itu, fosil-fosil tumbuhan primitif dan hewan vertebrata pertama memberikan bukti perkembangan kehidupan di darat.

2. Deposit batubara

Zaman Karbon, yang juga dikenal sebagai zaman batubara, telah meninggalkan deposit batubara yang sangat penting bagi manusia. Batubara adalah salah satu sumber energi fosil utama yang telah digunakan oleh manusia selama berabad-abad, terutama selama revolusi industri. Deposit-deposit batubara ini membantu mengubah pola produksi dan perindustrian manusia.

3. Pembentukan lapisan tanah dan batuan

Zaman Paleozoikum adalah masa ketika lapisan tanah pertama mulai terbentuk di daratan. Ini merupakan tahap awal dalam pembentukan tanah yang mendukung kehidupan tumbuhan dan hewan darat. Selain itu, banyak batuan sedimen yang terbentuk selama periode ini mengandung fosil-fosil dan memberikan petunjuk tentang kondisi lingkungan pada saat itu.

4. Evolusi kelompok organisme penting

Banyak kelompok organisme yang muncul atau mengalami perkembangan signifikan selama zaman Paleozoikum masih ada hingga saat ini. Ini termasuk vertebrata, amfibi, dan reptil pertama yang memberikan landasan untuk evolusi hewan darat. Sejumlah besar fosil yang ditemukan telah membantu ilmuwan memahami evolusi dan hubungan antara organisme modern.

5. Pangaea dan perpecahannya

Peninggalan geologi yang paling mencolok dari zaman Paleozoikum adalah pembentukan dan perpecahan Pangaea. Ini adalah salah satu peristiwa geologi terbesar dalam sejarah Bumi dan memengaruhi kondisi lingkungan serta evolusi kehidupan di Bumi. Perpecahan Pangaea menjadi benua-benua yang kita kenal sekarang ini juga membentuk peta geologi global dan mempengaruhi perubahan iklim selama jutaan tahun.


Nah, itulah sekiranya ciri ciri dari zaman Paleozoikum beserta peninggalannya. Kalau kamu punya informasi lainnya terkair kehidupan di zaman ini, jangan ragu untuk share di kolom komentar, ya!

Yuk, jadikan kegiatan rebahan dan scroll hp kamu jadi lebih berwarna dengan mengikuti info paling update dari Infoblog!

Mau tahu tips keuangan paling jitu biar cepat jadi sultan? Cari resep masakan untuk menu di rumah? Atau mau tahu kabar zodiak terkini sebagai referensi kamu dalam menjalani hari? Langsung aja cek media sosial Infokost di Twitter @infokostInstagram @infokost, dan TikTok @infokostid.

Cek Info Kost di Kotamu:

Info Kost Jakarta Timur Murah

Cek Info Kost Solo Murah

Info Kost Bandung Murah

Kost Yogyakarta Murah

Kost Medan Murah

Join The Discussion

Cari

Compare listings

Compare