by 
Yuk, kenali beberapa varietas padi unggulan yang biasa ditanam petani Indonesia
Kita semua pastinya suka makan nasi, kan? Bagi penduduk Indonesia, nasi sudah menjadi makanan pokok yang nggak boleh dilewatkan. Pokoknya, bukan makan namanya kalau nggak pakai nasi.
Tapi, tahu nggak, ada banyak sekali varietas padi yang ditanam di Indonesia saat ini? Nah, mengetahui varietas padi tentunya menjadi penting buat petani karena harus pilih yang cocok buat lahan mereka.
Nah, di artikel ini, Kostmin akan ajak kamu untuk bahas klasifikasi varietas padi dan jenis-jenis padi yang ditanam di Indonesia. Yuk, langsung saja baca artikel ini sampai habis, ya!
Jenis Padi Berdasarkan Tipe Beras
Kita pasti sudah pernah merasakan berbagai macam nasi dan beberapa jenis yang ada di Indonesia. Walaupun mungkin terlihat sama, namun ada beberapa perbedaan spesifik, lho. Berikut di antaranya:
1. Varietas padi ketan
Padi ketan memiliki tekstur lengket yang berbeda dari nasi biasa, sehingga jarang dijadikan makanan pokok. Biasanya, beras jenis ini digunakan untuk membuat tape ketan, bubur ketan, dan makanan khas daerah. Varian padi ketan mencakup padi ketan merah, putih, dan hitam.
2. Padi wangi
Kalau jenis pada satu ini pastinya sudah nggak asing lagi dan menjadi andalan para ibu rumah tangga. Ya, padi wangi memiliki aroma khas yang menonjol saat dimasak sehingga meningkatkan selera makanan. Salah satu yang terkenal dari varietas padi ini adalah pandanwangi.
Info wajib baca: Dari Konstruksi Hingga Kesehatan, Inilah 6 Manfaat Tumbuhan Paku!
3. Padi pera
Jenis beras ini menghasilkan nasi dengan tekstur pera, yang sedikit lebih keras. Tekstur ini disebabkan oleh tingginya kadar amilosa dalam beras.
Padi pera terkenal di Sumatera Barat, Riau, dan beberapa daerah lainnya. Jenis padi ini biasa digunakan untuk membuat bihun, tepung beras, atau olahan makanan seperti nasi goreng dan nasi uduk. Adapun yang termasuk varietas padi pera termasuk Inpari 12, Inpara 1, Inpara 3, Inpara 4, Inpari 17, dan Hipa 4.
4. Padi pulen
Padi pulen menghasilkan nasi dengan tekstur yang sedikit lengket dan disukai banyak orang Indonesia. Tekstur ini terjadi karena tingginya amilopektin dan kadar amilosa di bawah 25%. Contoh varietas padi dengan tekstur pulen antara lain Inpari 13, Ciherang, dan IR64.
Klasifikasi Benih Padi
Padi juga telah diklasifikasikan berdasarkan benihnya. Lho. Nah, berikut ini klasifikasi mengenai padi:
1. Benih penjenis (BS / Breeder Seed / Label Kuning)
Benih penjenis adalah benih yang dihasilkan dan diawasi langsung oleh para pemulia tanaman atau instansi yang berwenang. Mereka menghasilkan benih ini dengan mempertimbangkan karakteristik lahan tertentu dan ketahanan terhadap hama di wilayah tersebut.
2. Benih dasar (FS / Foundation Seed / Label Putih)
Benih dasar adalah generasi pertama dari benih penjenis. Nah, benih ini diproduksi di lembaga yang ditunjuk oleh Dirjen Tanaman Pangan, dengan pengawasan ketat dan sertifikasi oleh Balai Pengawasan dan Sertifikasi Benih.
3. Benih pokok (SS / Stock Seed / Label Ungu)
Benih Pokok (BP) merupakan turunan dari benih dasar yang dihasilkan dan dipelihara dengan cermat untuk menjaga identitas dan tingkat kemurnian varietas padi yang ditentukan. Jenis benih pokok ini juga harus disertifikasi oleh Balai Pengawasan dan Sertifikasi Benih.
4. Benih sebar (ES / Extension Seed / Label Biru)
Benih sebar (BR) merupakan generasi dari benih pokok. Mereka diproduksi dan dipelihara dengan tujuan untuk menjaga identitas dan kemurnian varietas serta memenuhi standar mutu yang ditetapkan. Benih sebar juga harus disertifikasi oleh Balai Pengawasan dan Sertifikasi Benih.
Macam-macam Varietas Padi Unggulan
Untuk menghasilkan beras terbaik, di Indonesia ada sejumlah varietas padi unggulan yang sering ditanam karena kualitas yang dimilikinya. Berikut ini beberapa varietas unggulan di Indonesia berdasarkan jenis lahannya:
1. Varietas padi di lahan rawan banjir
Pilihan benih padi ini termasuk Inpara 3, Inpara 4, Inpara 5, Inpara 29, Inpara 30, Batanghari, Banyuasin, Siak Raya, dan Lambur.
2. Varietas padi di lahan rawan kekeringan
Nah, yang termasuk varietas padi ini termasuk Inpara 10, Inpara 18, Inpara 19, Situbagendit, Inpago 6, Inpago 7, dan Inpago 8.
3. Lahan rawan tungro
Tungro merupakan gangguan yang sering dialami oleh tanaman padi. Supaya padi bisa tahan lama, ada beberapa varietas yang bisa ditanam pada jenis lahan ini yaitu Inpari 5, Inpari 7, Inpari 21, Tukad Balian, T. Unda, dan T. Petanu.
Info wajib baca: Catat dan Jangan Sampai Salah! 5 Cara Menanam Buah Naga yang Sukses dan Cepat Panen
4. Lahan rawan wereng coklat
Wereng juga termasuk salah satu hama yang mengganggu tumbuh kembang tanama padi, Adapun varietas yang disarankan untuk lahan ini adalah Inpari 13, Inpari 18, Konawe, Inpari 31, dan Inpari 33.
5. Varietas padi di lahan rawan blast
Varietas yang cocok untuk lahan ini antara lain Inpari 11, Inpari 12, Inpari 17, Batang Piaman, Batutegi, dan Inpari 32 HBD.
6. Lahan rawan kresek
Varietas yang direkomendasikan untuk lahan rawan kresek yaitu Inpari 1, Inpari 4, Inpari 17, Inpari 18, Conde, Angke, dan Inpari 32 HDB.
7. Varietas padi unggulan baru
- Varietas yang memiliki keunggulan spesifik termasuk PH (Hipa 5, Jete, dan Hipa 6), PTB Gilirang, Cimelati, Ciapus, Mekongga, dan Inpari 6.
- Varietas dengan mutu beras premium: Memberamo, Ciherang, Cigeulis, Cibogo, dan Konawe.
- Keunggulan perbaikan ketahanan cekaman biotik dan tahan tungro: Tukad Balian, T. Unda, dan T. Petanu.
- Untuk perbaikan ketahanan cekaman abiotik dengan toleransi genangan selama 14 hari: Inpara 4 dan Inpara 5.
- Varietas dengan toleransi keracunan Fe: Inpara 1 dan Inpara 6.
- Varietas dengan keunggulan aromatik: Sintanur, Batang Gadis, Situ Patenggang, dan Gilirang
Nah, itulah beberapa varietas padi unggulan yang mulai sering ditanam para petani di Indonesia. Apa kamu sudah mengetahui salah satu dari beberapa varietas di atas? Yuk, tulis jawaban kamu di kolom komentar!
Jadikan kegiatan rebahan dan scroll hp kamu jadi lebih berwarna dengan mengikuti info paling update dari Infoblog!
Mau tahu tips keuangan paling jitu biar cepat jadi sultan? Cari resep masakan untuk menu di rumah? Atau mau tahu kabar zodiak terkini sebagai referensi kamu dalam menjalani hari? Langsung aja cek media sosial Infokost di Twitter @infokost, Instagram @infokost, dan TikTok @infokostid.
Cek Info Kost di Kotamu:
