...
senjata tradisional jawa barat
5-min read

Bukan Hanya Bedog, Ini 11 Senjata Tradisional Jawa Barat yang Harus Dilestarikan

senjata tradisional jawa barat

Jawa barat mempunyai beberapa senjata tradisional, lho. Penasaran? Yuk, simak ulasannya!

Jawa Barat, salah satu provinsi yang terletak di wilayah barat pulau Jawa, Indonesia, adalah sebuah tempat yang penuh dengan kekayaan budaya yang beragam. Salah satu aspek budaya yang memikat dari Jawa Barat adalah senjata tradisionalnya.

Senjata-senjata tradisional ini tidak hanya memiliki bentuk dan fungsi yang unik, tetapi juga mengusung nilai-nilai sejarah dan budaya yang tinggi. Nah, berikut ini adalah beberapa senjata tradisional dari Jawa Barat yang harus dilestarikan.

Info wajib baca: Pengertian Makna Tersirat beserta Contohnya

Contoh Senjata Tradisional Jawa Barat

Apa saja, sih, senjata tersebut? Yuk, langsung saja kita simak ulasannya di bawah ini, ya!

1. Kujang

Kujang adalah salah satu senjata tradisional Jawa Barat yang paling terkenal dan dianggap sebagai ikon budaya provinsi ini. Memiliki bentuk yang sangat unik, dengan dua ujung yang tajam dan lancip serta terdapat lubang di bagian punggungnya.

Senjata ini biasanya terbuat dari besi atau baja, dan sering dihiasi dengan motif-motif ukiran yang indah, menambahkan elemen seni pada fungsi praktisnya. Senjata bukan hanya sekadar senjata belaka, tetapi memiliki peran ganda dalam kehidupan masyarakat Jawa Barat.

2. Bedog

Source: Koropak

Bedog adalah salah satu senjata tradisional Jawa Barat yang memiliki kemiripan dengan golok. Namun, Bedog memiliki bentuk yang lebih pendek dan lebar daripada golok.

Seperti Kujang, Bedog juga terbuat dari besi atau baja dan sering dihiasi dengan motif-motif ukiran yang sederhana namun indah. Selain itu, Bedog juga digunakan sebagai alat pertanian yang membantu dalam pekerjaan seperti memotong dan membelah kayu dan bambu.

3. Patik

Di Jawa Barat, patik, yang dalam bahasa Indonesia artinya kapak, adalah senjata tradisional yang hampir mirip dengan kapak modern yang digunakan di kota-kota. Masyarakat biasanya menggunakan senjata tradisional ini untuk menebang pohon.

Patik adalah alat ekspansi yang digunakan oleh nenek moyang orang Sunda sejak lama. Mayoritas petani dan pemburu kayu di sebagian besar wilayah pedesaan Sunda menggunakan Patik sebagai senjata tradisional.

4. Congkrang

Congkrang adalah senjata tradisional Jawa Barat yang jauh lebih kecil dan berbentuk seperti cangkul. Senjata tradisional ini digunakan untuk mencabut rumput liar dari tanah karena tidak digunakan sebagai senjata tempur.

Selain itu bisa digunakan untuk membersihkan tumbuhan liar dan rerumputan di kebun dan persawahan. Senjata Congkrang memiliki kemampuan untuk mengikis rumput hingga ke akarnya. Sejak lama, wanita telah menggunakan senjata tradisional ini untuk membantu suaminya berkebun.

5. Ani-ani (ketam)

Ani Ani atau Etem atau Ketam dalam bahasa Sunda Senjata tradisional Jawa Barat ini, biasanya berbentuk pisau kecil yang dapat disembunyikan di telapak tangan, digunakan untuk memanen padi. Berkembangnya kepercayaan bahwa orang Sunda dan Jawa tidak boleh menggunakan senjata tajam seperti parang dan arit membuat senjata tradisional pemanen padi ini menjadi pilihan.

Menurut kepercayaan ini, Dewi Padi dan Nyai Pohaci Sang Hyang Sri dianggap memiliki kepribadian yang tenang dan lembut, tetapi mereka ditakuti oleh senjata tajam seperti parang dan arit. Karena itu, jika sang dewi takut, hasil padi yang diperoleh akan buruk. 

Info wajib baca: Mengharukan! 7 Contoh Kumpulan Puisi untuk Anakku

6. Sulimat

Source: Perpustakaan.id

Sulimat adalah senjata tradisional Jawa Barat yang digunakan di perkebunan, terutama di industri kelapa. Senjata tradisional ini memiliki dua sisi, bidang horizontal dan vertikal, dan biasanya digunakan untuk merobek atau mengupas kulit kelapa.

Sisi vertikal bergerak ke kanan karena digunakan untuk memisahkan seratnya dari buah kelapa, dan sisi horizontal didorong ke tanah untuk berfungsi sebagai kaki atau alas. Meskipun senjata tradisional ini jarang ditemukan, senjata ini sangat bermanfaat untuk membuat batok kelapa lebih cepat.

7. Gacok

Source: Sumedang Ekspress

Gacok adalah senjata tradisional yang biasa digunakan untuk pertanian dan peternakan, biasanya digunakan untuk mengumpulkan rumput kering, membersihkan kandang, dan membersihkan jemuran. Senjata ini memiliki gagang berbentuk cangkul dan memiliki bentuk runcing seperti garpu besar.

Namun, senjata ini berbeda dari yang lain karena tidak dapat menggunakan Gacock untuk menduduki tanah. Tidak sama dengan cangkul. Petani sangat menyukai senjata tradisional ini. Senjata ini tidak hanya murah, tetapi juga ringan, hemat listrik, dan mudah digunakan.

8. Bajra dan Gada

Pada masa pra-kemerdekaan, bajaj dan gada adalah senjata tradisional Jawa Barat yang digunakan untuk melawan penjajah. Senjata jenis ini digunakan dengan mengayun dan memukul. Senjata tradisional Jawa Barat ini biasanya dimodifikasi untuk memenuhi kebutuhan pengguna.

Gada juga ditemukan saat ini dan dia memiliki paku di kedua ujungnya, jadi jangan meremehkan goresan dan vajra yang ditimbulkannya. Dalam pertarungan tangan kosong, musuh yang diserang menderita luka yang sangat mematikan dan dapat melihat kepalanya.

9. Balincong

Balincong adalah senjata kapak tradisional Jawa Barat yang memiliki dua sisi tajam. Senjata Balincong menjadi salah satu senjata paling populer di pedesaan karena senjata ini biasanya digunakan untuk membantu dalam pekerjaan pertanian.

Senjata ini memiliki ujung besi. Terlepas dari fakta bahwa gagangnya terbuat dari kayu. Balincong terbagi menjadi 2 jenis yakni Balincong panjang yang biasanya memiliki panjang sekitar 52 cm dengan lebar mencapai 10 cm berbentuk horizontal. 

10. Baliung

Baliung adalah senjata kapak tradisional Jawa Barat. Senjata ini biasanya digunakan untuk menebang pohon besar.

Di tempat lain, ada senjata seperti Baliung, yang hanya disebut dengan nama yang berbeda. Gagang senjata tradisional ini sangat berat dan tebal, dan panjangnya berkisar antara 30 dan 35 cm.

Mempunyai daya potong yang sangat tinggi serta sisi dan ketebalan yang tajamnya dapat memungkinkannya menggores kulit pohon yang keras. Sampai hari ini, masyarakat masih sering menggunakan senjata tersebut, terutama untuk membantu kegiatan di hutan.

11. Arit

Arit merupakan salah satu senjata tradisional ini yang masih eksis hingga saat ini. Senjata tradisional berbentuk bulan sabit, dengan beberapa fungsi yang digunakan untuk mencari rumput dan senjata lainnya.

Di beberapa daerah lain, masih banyak ditemukan jenis senjata tradisional berbentuk arit. Seperti senjata tradisional Madura yang disebut clurit atau senjata tradisional Betawi yang disebut sabit.


Nah, itulah beberapa contoh senjata tradisional dari Jawa Barat yang harus kamu ketahui. Punya informasi lainnya? Jangan ragu buat share di kolom komentar, ya!

Jadikan kegiatan rebahan dan scroll hp kamu jadi lebih berwarna dengan mengikuti info paling update dari Infoblog!

Mau tahu tips keuangan paling jitu biar cepat jadi sultan? Cari resep masakan untuk menu di rumah? Atau mau tahu kabar zodiak terkini sebagai referensi kamu dalam menjalani hari? Langsung aja cek media sosial Infokost di Twitter @infokostInstagram @infokost, dan TikTok @infokostid.

Cek Info Kost di Kotamu:

Info Kost Jakarta Barat Murah

Info Kost Jakarta Selatan Murah

Kost Yogyakarta Murah

Info Kost Depok Murah

Join The Discussion

Cari

Compare listings

Compare