by 
Cerpen bahasa Indonesia menjadi salah satu karya sastra yang menarik untuk dibaca. Lantas, bagaimana cara membuatnya?
Cerita pendek, atau juga dikenal dengan cerpen merupakan salah satu jenis karya sastra yang populer di Indonesia. Kamu juga bisa menemukan contoh cerpen bahasa Indonesia di beberapa buku atau internet.
Sayangnya, menulis cerita pendek bukan hal yang mudah, apalagi jika harus menarik perhatian pembaca dari awal hingga akhir. Perlu pengalaman dan kemampuan khusus supaya tulisan kamu layak dibaca dan mempunyai alur yang menarik.
Namun jangan khawatir, dalam artikel ini kami akan memberikan tips-tips berharga untuk membuat cerpen bahasa Indonesia yang menarik dan menggugah hati. Yuk, simak selengkapnya!
Apa itu Cerpen?
Sebelum sampai ke pembahasan utama, yuk, kenalan dulu dengan karya sastra satu ini! Jadi, gaes, cerpen adalah sebuah kisah fiksi dalam buku, media cetak, atau media online yang disajikan secara singkat atau bisa dibilang cukup pendek.
Dalam cerpen, karangan biasanya dibatasi oleh jumlah kata dan dibuat sedemikian rupa agar dapat menyampaikan pesan atau tema secara efektif kepada pembaca. Biasanya, cerpen berkisar antara 1.500 hingga 5.000 kata tergantung dari isi ceritanya.
Tidak seperti novel yang memiliki banyak halaman dan karakter serta plot kompleks, cerpen hanya mengandalkan beberapa kalimat saja untuk membangun suasana dan konflik dalam kisahnya. Dengan begitu, penulis harus pandai memilih setiap kata agar mampu membuat alur cerita menjadi lebih menarik.
Meskipun terlihat mudah karena jumlah katanya relatif sedikit, sebenarnya menulis cerpen bukanlah pekerjaan yang mudah. Butuh kejelian dalam pemilihan kata-kata, struktur bahasa yang baik serta ide-ide kreatif untuk menghasilkan sebuah karya tulis yang berkualitas.
Tips Membuat Cerpen Bahasa Indonesia
Dalam menulis cerpen, terdapat beberapa tips yang dapat membantu kamu untuk menghasilkan karya yang menarik dan berkualitas. Berikut ini di antaranya:
1. Pilih tema yang tepat
Tema adalah inti dari sebuah cerita dan sangat penting dalam membangun suasana dan alur cerita. Pilihlah tema yang sesuai dengan minat pembaca serta mampu menyajikan pesan moral atau sosial.
Kamu bisa mengeksplorasi berbagai topik di sekitar untuk dijadikan cerita. Supaya mempermudah, pilihlah topik terdekat dari kamu seperti misalnya keluarga, pertemanan, percintaan, atau lainnya.
2. Tentukan karakter utama
Karakter ini harus memiliki sifat-sifat yang kuat sehingga dapat membuat pembaca tertarik kepada kisah tersebut. Berikan juga latar belakang karakter secara jelas agar pembaca dapat lebih mudah memahami motivasi serta konflik dalam cerita.
Info wajib baca: Apa Itu Teks Eksposisi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Tips Membuatnya
Pasalnya, karakter merupakan figur penting yang menjalankan isi cerita. Tanpa adanya karakter, sebuah cerpen akan terasa hambar dan tidak menarik untuk dinikmati oleh pembaca.
3. Buat plot atau alur cerita secara rinci
Pastikan setiap adegan berjalan searah dengan tujuan akhir dari kisah tersebut. Jangan lupa menciptakan ketegangan pada bagian-bagian penting agar membuat pengalaman baca menjadi lebih intens.
Kamu juga bisa menggunakan berbagai pilihan alur untuk cerpen bahasa Indonesia ini. Misalnya saja alur maju, alur mundur, atau alur campuran.
4. Tulis dengan bahasa yang lugas
Terakhir, pastikan gaya penulisan kamu cukup lugas namun tetap elegan serta tidak bertele-tele. Gunakan kata-kata sederhana namun efektif untuk menyampaikan pesan dalam kisah tersebut.
Hal ini tentunya menjadi tantangan sendiri bagi para penulis cerpen. Sebab, kreativitas penulis dibatasi oleh jumlah kata dalam tulisan. Namun begitu, jika kamu berhasil melakukannya dengan baik, maka cerpen yang kamu buat bisa jadi menari untuk dibaca.
Info wajib baca: 7 Kegunaan Berita Bagi Pelajar, Yuk Banyak Baca Berita
Contoh Cerpen Bahasa Indonesia
Di sebuah desa kecil yang teduh, tinggal dua sahabat bernama Dika dan Andi. Mereka telah berteman sejak masih kecil. Setiap hari mereka bermain bersama, menjalani petualangan, dan saling mendukung dalam setiap langkah kehidupan mereka.
Suatu hari, sebuah kabar mengejutkan tiba di desa mereka. Sekolah baru akan dibangun di kota besar, dan kesempatan untuk mendapatkan pendidikan yang lebih baik akan diberikan kepada para siswa yang berprestasi.
Dika dan Andi terdiam mendengarnya. Mereka menyadari bahwa kesempatan untuk mengenyam pendidikan yang lebih baik adalah langkah penting dalam hidup mereka, tetapi juga berarti mereka harus berpisah.
“Andi, kamu dengar kabar itu? Sekolah baru akan dibangun di kota besar. Kita bisa mendapatkan pendidikan yang lebih baik di sana,” tanya Dika.
“Ya, aku mendengarnya juga. Tapi itu berarti kita harus berpisah, Dika. Aku tidak tahu apa yang harus kulakukan,” kata Andi.
“Aku tahu, Andi. Ini bukan keputusan yang mudah. Tapi kita harus memikirkan masa depan kita. Kita bisa saling mendukung dari jauh, kan?”
Setelah mempertimbangkan dengan hati-hati, mereka sepakat untuk mencoba peruntungan mereka di kota. Mereka tahu bahwa ini adalah kesempatan yang jarang terjadi dan mereka berjanji akan tetap saling mendukung meskipun jarak memisahkan mereka.
Hari pun tiba. Dika dan Andi berjalan berdampingan menuju stasiun kereta. Dengan hati yang berat, mereka berpelukan erat dan saling berjanji untuk menjaga hubungan persahabatan mereka tetap kuat.
Kehidupan di kota baru tidaklah mudah. Dika dan Andi harus belajar menyesuaikan diri dengan kehidupan yang berbeda. Mereka bergaul dengan teman-teman baru dan belajar menghadapi tantangan baru di sekolah mereka. Namun, di balik semua itu, mereka selalu mengingat janji mereka untuk saling mendukung.
“Hai, Andi! Bagaimana hari pertamamu di sekolah baru?” kata Dika dalam sebuah pesan
“Hari pertama agak sulit, Dika. Tapi aku yakin kita bisa melewati ini bersama,” balas Andi.
Setiap malam, mereka akan mengirim pesan singkat satu sama lain, berbagi cerita tentang apa yang mereka alami dan memberikan semangat. Mereka menjadi penyemangat satu sama lain dan memberikan dukungan dalam setiap kegagalan dan keberhasilan.
Tahun-tahun berlalu dan Dika dan Andi telah tumbuh menjadi pemuda yang kuat dan percaya diri. Keduanya telah berhasil menyelesaikan pendidikan mereka dengan baik. Suatu hari, mereka bertemu kembali di desa tempat mereka dibesarkan. Saling pandang mereka penuh kebahagiaan dan kebanggaan.
“Andi, kamu berhasil melewati semua tantangan di sekolah. Aku bangga padamu,” ujar Dika
“Terima kasih, Dika. Tapi tanpa dukunganmu, aku tidak akan bisa sampai di sini. Kita berdua sudah mengukir perjalanan yang luar biasa, bukan?”
Dika dan Andi menyadari bahwa perpisahan mereka adalah bagian dari perjalanan hidup mereka yang memberi mereka kesempatan untuk tumbuh dan berkembang. Mereka merayakan keberhasilan satu sama lain dan bersyukur atas perjalanan mereka yang berliku.
Teman yang pernah terpisah oleh pendidikan itu kini bersatu kembali, membawa kenangan indah dan cerita hidup yang tak terlupakan. Mereka menyadari bahwa meskipun jarak dan waktu telah memisahkan mereka, cinta dan persahabatan mereka tetap abadi.
Dengan mengikuti tips di atas, kamu dapat membuat cerpen bahasa Indonesia yang memikat dan menarik untuk dibaca. Ingatlah bahwa setiap penulis memiliki gaya dan ciri khasnya sendiri dalam bercerita. Oleh karena itu, jangan takut untuk mencoba hal-hal baru dan temukan gaya berceritamu sendiri, ya.
Nah, apa kamu pernah membuat cerpen bahasa Indonesia juga? Yuk, ceritakan pengalaman kamu saat membuatnya di kolom komentar!
Sering gabut dan ingin cari informasi berkualitas? Misalnya cara hemat supaya cepat jadi sultan? Atau rekomendasi kost terbaik di sekitarmu? Yuk, langsung saja cek sosial media Infokost di Twitter @infokost, Instagram @infokost, dan TikTok @infokostid.
Ada banyak tips dan info menarik lainnya yang bisa bikin gabutmu jadi lebih bermanfaat, lho. Nggak percaya? Langsung cek aja!
Cek Info Kost di Kotamu:
