...
daging tumbuh di gusi
5-min read

Apa Sebenarnya Penyebab Daging Tumbuh di Gusi? Ini Penjelasan serta Cara Mengatasinya

daging tumbuh di gusi

Yuk, cari tahu apa saja gejala, penyebab, hingga cara mengatasi daging tumbuh di gusi berikut ini!

Daging yang tumbuh di gusi bisa menjadi masalah kesehatan mulut yang tidak hanya membuat tidak nyaman, tetapi juga dapat mempengaruhi penampilan kita. Selain itu, daging yang tumbuh juga bisa membahayakan kesehatan kalau dibiarkan begitu saja.

Lantas, apa sebenarnya penyebab umum daging tumbuh di gusi? Bagaimana cara untuk mengatasinya? Untuk lebih jelasnya, simak terus artikel ini sampai habis, ya!

Info wajib baca: Cara Memutihkan Badan Secara Alami dan Cepat dalam 1 Minggu, Bisakah?

Gejala Daging Tumbuh di Gusi

daging tumbuh di gusi
Source: orami.co.id

Daging yang tumbuh di gusi bisa menjadi pengalaman yang tidak menyenangkan. Beberapa gejalanya termasuk rasa nyeri atau ketidaknyamanan di area tersebut.

Kamu juga mungkin mengalami pembengkakan pada gusi, membuatnya terlihat lebih merah dan membesar dari biasanya. Ketika daging tumbuh, itu bisa menutupi bagian gigi atau bahkan mengganggu saat kamu mengunyah makanan.

Selain itu, kamu mungkin juga merasakan adanya tekanan pada gigi dan sensasi seperti ada benda asing yang terdapat di dalam mulut. Jika dibiarkan tanpa penanganan yang tepat, kondisi ini dapat berlanjut dengan timbulnya perdarahan ringan saat menyikat gigi atau menggunakan benang gigi.

Apa yang Menyebabkan Daging Tumbuh di Gusi?

daging tumbuh di gusi
Source: kompas.com

Jika kamu pernah mengalami pertumbuhan daging yang tidak normal di gusi, kamu mungkin bertanya-tanya apa penyebabnya. Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan kondisi ini terjadi, berikut di antaranya:

1. Polip pulpa

Polip pulpa adalah salah satu penyebab utama daging tumbuh di gusi yang terjadi ketika jaringan lunak di dalam gigi yang disebut pulpa mengalami peradangan atau iritasi. Hal ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor, seperti kerusakan gigi akibat infeksi atau cedera.

Biasanya, polip pulpa muncul sebagai benjolan kecil berwarna merah muda atau putih di gusi dekat gigi yang terkena masalah tersebut. Benjolan ini biasanya tidak menyakitkan dan bisa bertambah besar seiring waktu.

Salah satu cara untuk mengatasi polip pulpa adalah dengan melakukan perawatan saluran akar. Dokter gigi akan membersihkan pulpitis (peradangan pada pulpa) dan membersihkan area yang terinfeksi. Setelah itu, dokter akan menutup lubang dengan bahan restoratif seperti tambalan kaca ionomer atau mahkota permanen.

2. Tumor jinak gingiva

Tumor jinak gingiva juga dikenal sebagai fibroma gingiva adalah pertumbuhan abnormal di gusi yang umumnya tidak berbahaya. Biasanya, tumor muncul sebagai benjolan kecil atau tonjolan pada permukaan gusi.

Meskipun jarang menjadi kanker, tetapi dapat menyebabkan ketidaknyamanan dan masalah estetika. Penyebab pasti dari tumor jinak gingiva belum sepenuhnya dipahami. Namun, beberapa faktor dikaitkan dengan kemunculan kondisi ini.

Salah satunya adalah iritasi kronis pada gusi akibat gesekan gigi yang kasar atau sikat gigi yang terlalu keras. Selain itu, trauma fisik seperti benturan pada area gusi juga dapat memicu pembentukan tumor jinak gingiva.

Biasanya, tumor jinak gingiva tidak menimbulkan gejala yang signifikan selain adanya benjolan atau tonjolan di area tersebut. Namun, dalam beberapa kasus tertentu, seseorang mungkin mengalami pendarahan ringan saat menyikat gigi atau menggunakan tusuk gigi.

3. Kista periapikal

Kista periapikal adalah salah satu kondisi yang dapat menyebabkan daging tumbuh di gusi. Umumnya, kista ini terjadi sebagai akibat dari infeksi pada akar gigi yang tidak diobati dengan baik.

Infeksi ini dapat merembes ke jaringan sekitarnya dan membentuk kantung berisi cairan yang kemudian berkembang menjadi kista. Gejala dari kista periapikal meliputi benjolan atau massa pada gusi, nyeri pada daerah tersebut, pembengkakan, serta mungkin adanya rasa sakit ketika mengunyah atau menjalani perawatan gigi.

Info wajib baca: Minuman Penambah Darah, Sudah Coba Minum Jus Buah Bit?

Cara Mengatasi Daging Tumbuh di Gusi

Source: alodokter.com

Cara mengatasi daging tumbuh di gusi juga bervariasi tergantung pada penyebabnya. Berikut adalah beberapa langkah umum yang mungkin diambil untuk mengatasi masalah ini:

1. Konsultasikan dengan dokter gigi

Pertama, segera periksakan diri Anda ke dokter gigi atau periodontis (dokter gigi yang mengkhususkan diri dalam perawatan gusi). Dokter akan melakukan pemeriksaan menyeluruh untuk mengetahui penyebab pasti pertumbuhan daging tersebut.

2. Perawatan medis

Jenis perawatan yang direkomendasikan akan tergantung pada penyebab pertumbuhan daging di gusi. Jika disebabkan oleh infeksi, dokter gigi mungkin akan memberikan antibiotik untuk mengatasi infeksi tersebut.

3. Pembedahan

Dalam beberapa kasus, dokter gigi mungkin merekomendasikan pembedahan untuk mengangkat pertumbuhan jaringan yang berlebihan atau tumor gusi. Prosedur ini harus dilakukan oleh ahli bedah gigi yang berpengalaman.

4. Perawatan pencegahan

Setelah perawatan dilakukan, penting untuk menjaga kebersihan mulut dengan rajin menyikat gigi dua kali sehari, menggunakan benang gigi atau tusuk gigi untuk membersihkan area di antara gigi, dan menjalani pemeriksaan rutin ke dokter gigi.


Nah, itulah penjelasan mengenai penyebab hingga cara mengatasi daging yang tumbuh di gusi. Ingatlah bahwa tanpa pemeriksaan oleh dokter gigi, tidak mungkin untuk menentukan dengan pasti penyebab pertumbuhan daging di gusi dan langkah pengobatan yang tepat.

Oleh karena itu, segera hubungi dokter gigi jika kamu mengalami masalah tersebut, ya. Semoga bermanfaat!

Yuk, jadikan kegiatan rebahan dan scroll hp kamu jadi lebih berwarna dengan mengikuti info paling update dari Infoblog!

Mau tahu tips keuangan paling jitu biar cepat jadi sultan? Cari resep masakan untuk menu di rumah? Atau mau tahu kabar zodiak terkini sebagai referensi kamu dalam menjalani hari? Langsung aja cek media sosial Infokost di Twitter @infokostInstagram @infokost, dan TikTok @infokostid.

Cek Info Kost di Kotamu:

Info Kost Jakarta Timur Murah

Info Kost Jakarta Selatan Murah

Kost Medan Murah

Info Kost Bandung Murah

Kost Yogyakarta Murah

Join The Discussion

Cari

Compare listings

Compare