Penyebab Kaki Terasa Ngilu dan Pegal, Cara Mengatasinya Mudah!
Penyebab kaki terasa ngilu dan pegal yang bisa kamu atasi!
Pengalaman merasa ngilu dan pegal pada kaki bisa dialami oleh siapa saja, terlepas dari usia dan tingkat aktivitas fisik. Ketidaknyamanan ini dapat mempengaruhi kualitas hidup sehari-hari dan dapat menjadi tanda adanya masalah kesehatan yang perlu diperhatikan.
Penting untuk diingat bahwa kalau kaki kamu terus-menerus terasa ngilu dan pegal atau disertai gejala lain yang mengkhawatirkan seperti pembengkakan yang berlebihan, demam, atau kelemahan, segera konsultasikan dengan dokter.
Penyebab Kaki Terasa Ngilu dan Pegal
Ingatlah bahwa setiap orang memiliki keunikan tubuh dan kesehatan, jadi perhatikanlah sinyal yang diberikan oleh tubuh kamu.
Berbagai faktor dapat menyebabkan kondisi ini, mulai dari cedera fisik hingga kondisi medis tertentu. Berikut ini penyebab umum kaki terasa ngilu dan pegal serta beberapa solusi untuk mengatasi masalah tersebut.
Info wajib baca: 10 Penyebab Telapak Kaki Terasa Panas dan Cara Mengatasinya
1. Penyebab kaki terasa ngilu dan pegal karena cedera fisik
Salah satu penyebab utama kaki ngilu dan pegal adalah cedera fisik. Cedera pada otot, tulang, ligamen, atau tendon dapat terjadi akibat aktivitas olahraga yang berlebihan, jatuh, atau kecelakaan lainnya. Cidera ini bisa menyebabkan peradangan, pembengkakan, dan rasa nyeri pada kaki.
2. Kondisi artritis
Artritis merupakan kondisi peradangan sendi yang dapat menyebabkan kaki terasa ngilu dan pegal. Artritis dapat terjadi karena berbagai alasan, termasuk usia, keturunan, atau gangguan autoimun.
Rheumatoid arthritis dan osteoarthritis adalah dua bentuk artritis yang umum menyebabkan masalah kaki.
3. Kondisi neurologis
Beberapa masalah neurologis seperti neuropati perifer dapat menyebabkan sensasi ngilu, terbakar, atau mati rasa pada kaki. Kondisi ini terjadi ketika saraf perifer mengalami kerusakan atau gangguan fungsi.
4. Ketegangan otot
Ketegangan otot dapat menyebabkan rasa pegal dan nyeri pada kaki. Aktivitas fisik yang berlebihan, posisi tubuh yang salah, atau kebiasaan duduk atau berdiri dalam waktu lama tanpa istirahat dapat menyebabkan ketegangan otot.
Penyebab kaki terasa ngilu dan pegal karena sindrom piriformis
Piriformis adalah otot kecil di panggul yang sering menyebabkan masalah pada kaki jika teriritasi atau meradang. Sindrom piriformis dapat menyebabkan rasa ngilu dan nyeri yang menjalar dari bokong hingga kaki.
5. Varises
Varises adalah pembengkakan dan pelebaran pembuluh darah yang sering terjadi pada kaki. Kondisi ini dapat menyebabkan kaki terasa ngilu, pegal, dan lelah terutama setelah berdiri atau duduk dalam waktu lama.
6. Gangguan sirkulasi darah
Kaki yang terasa ngilu dan pegal juga bisa menjadi indikasi adanya gangguan sirkulasi darah. Gangguan ini dapat menyebabkan kurangnya pasokan darah dan oksigen ke kaki, menyebabkan rasa tidak nyaman.
7. Kurangnya istirahat
Ketika kaki terus menerus digunakan tanpa cukup istirahat, hal ini dapat menyebabkan kelelahan otot dan nyeri pada kaki. Kegiatan yang berlebihan tanpa memberi waktu bagi kaki untuk pulih bisa menyebabkan kondisi ini.
8. Penyebab kaki terasa ngilu dan pegal karena kekurangan elektrolit
Kekurangan elektrolit seperti kalium, magnesium, atau kalsium dalam tubuh dapat menyebabkan kram otot yang menyakitkan pada kaki, yang bisa terasa ngilu dan pegal.
Info wajib baca: 15 Cara Menghilangkan Bekas Luka di Kaki, Jadi Mulus Lagi!
Cara Mengatasi Penyebab Kaki yang Terasa Ngilu dan Pegal
1. Istirahat dan relaksasi
Kalau kaki kamu merasa ngilu dan pegal akibat aktivitas fisik yang berlebihan, berikan waktu istirahat yang cukup bagi otot-otot kamu untuk pulih. Lakukan peregangan ringan dan pijatan pada kaki untuk mengurangi ketegangan.
2. Terapi dingin dan panas
Terapi dingin dapat membantu mengurangi peradangan dan pembengkakan, sedangkan terapi panas membantu meningkatkan sirkulasi darah dan meredakan otot yang tegang. Gunakan es batu atau kantong es untuk terapi dingin, dan botol air panas atau kompres hangat untuk terapi panas.
3. Latihan rendah impak
Kalau kamu mengalami masalah kaki kronis, pilih latihan fisik yang rendah impak seperti berenang atau bersepeda. Ini akan mengurangi stres pada kaki kamu sambil tetap menjaga kebugaran fisik.
4. Pijatan dan terapi manipulasi
Pijatan dan terapi manipulasi oleh ahli terapis fisik atau ahli pijat terlatih dapat membantu meredakan ketegangan otot dan meningkatkan sirkulasi darah.
5. Perhatikan posisi tubuh
Pastikan posisi duduk dan berdiri kamu ergonomis untuk menghindari tekanan berlebih pada kaki. Gunakan alas kaki yang nyaman dan berikan dukungan yang baik untuk kaki kamu.
Kenakan sepatu yang sesuai
Pilih sepatu yang sesuai dengan aktivitas kamu dan nyaman digunakan. Sepatu yang tepat dapat membantu mengurangi risiko cedera dan mengurangi tekanan pada kaki.
6. Konsumsi makanan sehat
Pastikan kamu mendapatkan asupan nutrisi yang cukup, terutama elektrolit seperti kalium, magnesium, dan kalsium. Makanan sehat dapat membantu menghindari kram otot dan masalah lain yang terkait dengan kaki ngilu dan pegal.
7. Berkonsultasi dengan tenaga medis
Jika masalah kaki ngilu dan pegal kamu nggak kunjung membaik atau semakin memburuk, segera berkonsultasi dengan tenaga medis. Mereka dapat memberikan diagnosis yang tepat dan memberikan perawatan yang sesuai berdasarkan kondisi kamu.
Jangan ragu untuk mencari bantuan medis jika mengalami masalah kaki yang mengganggu, sehingga kamu dapat tetap bergerak dan menjalani kehidupan dengan nyaman dan sehat.
Mau tahu info paling update lainnya? Biar nggak mati gaya, langsung saja follow akun media sosial Infokost di Twitter @infokost, Instagram @infokost, dan TikTok @infokostid!
Ada banyak informasi bermanfaat yang pastinya bikin kamu jadi ‘Si Paling Update’!
Cek Info Kost di Kotamu: