5-min read

Kalender Tanggal Jawa November 2023, Panduan Menentukan Hari Baik Melaksanakan Hajat

by yoga
20 October 2023

Bagaimana dengan kalender tanggal Jawa untuk November 2023? Simak selengkapnya di sini!

Kalender Jawa itu mirip harta karun dalam dunia penanggalan, guys. Dari sekian banyak kalender yang ada di dunia, kalender Jawa ini punya ciri khasnya sendiri yang bikin kita bisa ngelewatin hari-hari dengan peruntungan yang berbeda.

Jadi, kalender Jawa ini sering digunakan di Indonesia, khususnya di sebagian pulau Jawa, tempat namanya juga diambil. Nah, kalender Jawa ini bisa dengan mudah kita temukan kalender kegiatan atau menentukan tanggal baik pernikahan karena pengaruh budayanya yang kuat.

Nah, apa kamu sudah tahu tentang bagaimana sistem tanggal dalam kalender Jawa dibuat? Yuk, simak pembahasan lengkapnya di artikel ini!

Daftar Isi

Unsur dalam Sistem Tanggal Kalender Jawa

Kalender Jawa ini beda banget sama kalender biasa yang kita kenal, kayak kalender Gregorian yang dipakai secara internasional. Nah, apa aja yang bikin sistem tanggal dalam kalender Jawa beda? Ini beberapa di antaranya:

1. Nama tahun yang unik

Di kalender Jawa, tiap tahun punya nama yang unik dan disebut juga dengan wetonan. Ada 12 nama dalam siklusnya, dan itu berputar setiap tahun.

Nah, wetonan ini juga bisa jadi petunjuk buat ngeliat sifat-sifat atau karakteristik seseorang. Misalnya, ada yang bilang kalau tahun tertentu cocok buat nikah, tahun lain cocok buat mulai usaha, dan sebagainya.

2. Menggunakan sistem lunar

Kalender Jawa itu penanggalannya berdasarkan bulan, bukan tahun. Jadi, tiap bulan dimulai pada fase bulan baru. Ini bisa bikin tanggalan Jawa jadi lebih dinamis dan nggak selalu jatuh di tanggal yang sama tiap tahunnya.

Info wajib baca: Catat! Kalender Jawa Bulan Januari 2024 beserta Pasarannya

3. Pasaran dan wuku

Kalau di kalender Gregorian kita cuma punya hari Minggu, Senin, Selasa, sampai Sabtu, di kalender Jawa ada yang namanya pasaran. Ada tujuh pasaran yang dipakai dalam siklus mingguan dan ini bisa jadi beda lagi dari kalender Gregorian. Pasaran ini juga bisa ada hubungannya sama tradisi-tradisi dan peruntungan.

Nah, selain pasaran, ada juga yang namanya wuku dan bikin kalender Jawa makin rumit. Wuku itu siklus 30 hari yang jadi pemecah bulan. Setiap hari di kalender Jawa punya kombinasi pasaran dan wuku, jadi ada lebih banyak variasi dalam penanggalannya.

4. Sistem lima hari

Selain pasaran, di kalender Jawa juga ada sistem lima hari yang disebut Pancawara. Nah, Pancawara ini juga biasa dipakai bersama-sama sama tujuh hari dalam seminggu. Jadi, kita punya minggu tujuh hari dalam satu siklus yang unik.

5. Arti dan makna dalam kehidupan

Kalender Jawa ini nggak cuma buat nentuin tanggal aja, tapi juga punya makna dan arti dalam kehidupan sehari-hari. Contohnya, pasaran dan wuku sering dipertimbangkan buat ngatur hari yang cocok buat acara-acara penting, kayak tanggal pernikahan atau upacara keagamaan.

Selain itu, kalender Jawa juga nyediain petunjuk tentang hal-hal yang sebaiknya dilakukan atau nggak dilakukan pada hari tertentu.

Ketika kita baca kalender Jawa, biasanya kita juga nemu yang namanya pustaka wewaran. Ini kayak buku panduan yang berisi informasi tentang penanggalan, aktivitas yang disarankan untuk tiap hari, dan juga nasihat-nasihat.

Info wajib baca: Kalender Cina 2023 Lengkap, Beserta Sejarah Asal-Usulnya