by 
Bukan hanya biola, berikut adalah jenis-jenis alat musik digesek. Kamu wajib tahu, nih!
Sebagai contoh, alat musik gesek yang sering ditemui adalah bagian dari pertunjukan orkestra. Walaupun orkestra melibatkan berbagai jenis alat musik, sebagian besar anggotanya menggunakan alat musik gesek.
Keterampilan dalam memainkan alat musik ini umumnya diperoleh melalui pengajaran di sekolah musik atau mengikuti kursus di luar lingkungan sekolah. Ada berbagai jenis alat musik gesek yang menarik untuk dipelajari. Apa saja?
Info wajib baca: 6 Jenis Alat Musik yang Dipukul
Mengenal Alat Musik Digesek
Alat musik gesek, seperti yang dapat disimpulkan dari namanya, adalah instrumen yang dimainkan dengan cara menggesek menggunakan alat khusus yang umumnya memiliki bentuk mirip busur.
Namun, terdapat ciri khas atau karakteristik yang membedakan alat musik gesek, yaitu keberadaan dawai atau senar sebagai sumber suara, yang termasuk dalam kategori kordofon. Selain itu, di bagian belakang senar, selalu terdapat ruang yang berfungsi sebagai resonator.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa alat musik gesek adalah instrumen musik yang dimainkan dengan menggunakan alat gesek khusus yang digerakkan di atas senar sebagai sumber suara. Alat musik tersebut juga memiliki ruang resonator di bagian belakang senar.
7 Alat Musik Digesek
Berikut alat musik gesek yang bisa kamu mainkan untuk menambah skill bermain musik. Cek, yuk!
1. Arbab
Salah satu alat musik gesek tradisional yang dikenal dengan nama Arbab berasal dari daerah Sumatera, khususnya Aceh. Alat musik tersebut sering kali digunakan dalam pagelaran hiburan rakyat.
Arbab menjadi populer di wilayah Aceh Barat, Aceh Tengah, dan sekitar Piddie. Alat musik ini terbuat dari bagian kelapa, yakni tempurungnya, dengan dawai geseknya menggunakan serat rotan atau kayu.
Meskipun terlihat sederhana, untuk menghasilkan nada sesuai dengan keinginan dibutuhkan keahlian khusus. Kamu berani coba memainkan alat musik ini?
2. Arababu
Arababu merupakan alat musik tradisional asal Maluku, dimainkan dengan cara digesek. Berbeda dengan alat musik Rebab yang memiliki 2 senar, Arababu hanya memiliki satu senar.
Alat musik ini memiliki pegangan dari bambu dan tabung resonansi yang terbuat dari setengah sisi tempurung kelapa. Meskipun konsepnya mirip dengan Rebab dalam hal busur dan senarnya, Arababu memiliki ukuran yang lebih kecil.
3. Keso-keso
Alat musik gesek yang berasal dari wilayah Sulawesi Selatan adalah Keso Keso. Di mana dawai yang digunakan untuk menggeseknya biasanya terbuat dari rambut hewan kuda.
Memiliki cara bermain yang mirip dengan alat musik gesek lainnya. Namun, keterampilan khusus diperlukan untuk menghasilkan nada yang indah saat Keso Keso dimainkan.
Info wajib baca: 5 Alat Musik Perkusi yang Memanjakan Telinga, Berikut Daftarnya!
4. Haegeum
Haegeum merupakan salah satu jenis alat musik tradisional meskipun berasal dari Korea. Alat musik ini telah diadaptasi dari alat musik rebab Cina.
Saat digesek, Haegeum menghasilkan nada yang sambung menyambung. Dan menciptakan kombinasi yang indah dengan instrumen petik seperti gayageum dan geomungo.
Dengan bentuk yang unik, Haegeum memiliki silinder di bagian bawah, leher yang tinggi, serta dua senar yang digesek menggunakan busur. Alat musik ini dimainkan dengan diletakkan di pangkuan pemain, berbeda dengan cara memainkan biola atau viola yang dipanggul.
5. Erhu
Erhu adalah alat musik gesek tradisional dari Tiongkok, memiliki sejarah yang dapat ditelusuri sejak Dinasti Tang pada abad ke-7 hingga ke-10 Masehi. Alat musik ini populer di kalangan etnis minoritas di beberapa bagian barat laut Tiongkok.
Alat musik ini selalu menjadi instrumen utama dalam opera tradisional Tiongkok. Musik gesek ini memiliki struktur sederhana, dua dawai, dan panjang 80 sentimeter.
Pemain Erhu memegangnya dengan tangan kiri sementara tangan kanan memegang penggeseknya. Erhu menghasilkan musik yang ekspresif dan kadang-kadang disebut sebagai “biola ala Tiongkok”.
Info wajib baca: Pengertian, Contoh, dan Macam-macam Alat Musik Karawitan
6. Yanggin
Yanggin adalah alat musik gesek dan pukul dari Tiongkok. Memiliki suara yang nyaring dan daya ekspresif yang kuat, menjadikannya penting dalam pertunjukan musik tradisional.
Menurut catatan sejarah, di beberapa negara Arab di Timur Tengah sebelum abad pertengahan, ada alat musik yang dimainkan dengan memukul dawai yang mirip dengan Yanggin.
7. Lagia
Lagia merupakan alat musik yang berasal dari daerah Nias, meskipun namanya mirip dengan benda langit asteroid, tidak ada hubungannya. Alat musik ini mirip dengan rebab atau biola, hanya saja dimainkan dengan meletakkannya di atas permukaan tanah.
Itulah beberapa jenis alat musik yang digesek. Setiap alat musik di atas memiliki keunikkannya masing-masing dan diperlukan sebagai instrumen dalam berbagai acara musik untuk melengkapi satu sama lain.
Yuk, jadikan kegiatan rebahan dan scroll hp kamu jadi lebih berwarna dengan mengikuti info paling update dari Infoblog!
Mau tahu tips keuangan paling jitu biar cepat jadi sultan? Cari resep masakan untuk menu di rumah? Atau mau tahu kabar zodiak terkini sebagai referensi kamu dalam menjalani hari? Langsung aja cek media sosial Infokost di Twitter @infokost, Instagram @infokost, dan TikTok @infokostid.
Cek Info Kost di Kotamu:
