Cerita Kisah dan Mukjizat Nabi Hud AS: Perjuangan Berdakwah Kepada Kaum ‘Ad
-
by dharmajati - 18 April 2023
Nabi Hud AS memiliki cerita kisah dan mukjizat yang diberikan oleh Allah SWT. Simak di sini, yuk!
Beriman kepada nabi dan rasul merupakan rukun iman keempat bagi umat muslim. Karena itu sangat dianjurkan bagi umat muslim untuk mengetahui dan mengimani 25 nabi dan rasul.
Tidak hanya itu, dengan mengimani para nabi dan rasul maka seseorang akan mendapatkan banyak hikmah, pelajaran, dan tauladan dari kisah-kisahnya.
Nabi Hud AS adalah salah satu nabi yang patut diimani. Bahkan, kisah Nabi Hud juga terkandung dalam surat Hud, surat ke-11 dalam Al-Qur’an. Beliau juga merupakan nabi keempat yang berasal dari bangsa Arab, tepatnya suku ‘Ad
Penasaran dengan cerita kisah dan mukjizat Nabi Hud? Untuk selengkapnya simak artikel ini sampai habis, ya.
Info wajib baca: Kisah Nabi Ilyasa AS yang Terkandung dalam Al-Qur’an dan Dapat Dijadikan Teladan
Cerita Kisah dan Mukjizat Nabi Hud Lengkap
Nabi Hud AS memiliki cerita kisah yang menarik semasa hidupnya, terutama kisahnya saat berdakwah kepada kaum ‘Ad.
1. Kisah Nabi Hud AS
Berdasarkan riwayat dari Abu Dzar, terdapat sejumlah nabi yang berasal dari bangsa Arab seperti Nabi Hud AS, di antaranya yaitu Nabi Saleh AS, Nabi Syu’aib AS, dan Nabi Muhammad SAW.
Sejak kecil Nabi Hud AS dikenal sebagai sosok yang memiliki watak sangat terpuji, seperti jujur, amanah, berbudi pekerti luhur, bekerja keras, serta sangat bijaksana dan ramah dalam bergaul bersama kawan-kawan sebaya di lingkungan sekitarnya.
Menurut sejarah, Nabi Hud dilahirkan di kota Al-Ahqaf yang terletak di Yaman dan menjadi seorang pemimpin yang adil bagi kaumnya. Namun, kaumnya yang bernama Kaum ‘Ad sangat keras kepala dan menolak ajakan Nabi Hud untuk beriman dan kembali kepada Allah SWT.
Kaum ‘Ad hidup dalam kemewahan dan kesenangan, mereka sombong dan menganggap diri mereka sebagai yang paling hebat dan tidak memerlukan bantuan Allah SWT. Namun, Allah SWT memberikan pelajaran yang keras kepada mereka dan mengutus Nabi Hud untuk menyampaikan risalah.
Nabi Hud mengajarkan tentang keimanan kepada Allah SWT, akhlak yang baik, dan menjauhi kemusyrikan. Akan tetapi, kaum ‘Ad tetap menolak ajakan tersebut dan malah semakin keras kepala.
Kisah Nabi Hud dan kaum ‘Ad diriwayatkan dalam Alquran Surat Hud ayat 50-51, yang artinya:
“Dan kepada kaum ‘Ad (Kami utus) saudara mereka, Hud. Dia berkata, ‘Wahai kaumku! Sembahlah Allah, tidak ada tuhan bagimu selain Dia. (Selama ini) kamu hanyalah mengada-ada.’” (QS. Hud ayat 50)
“Wahai kaumku! Aku tidak meminta imbalan kepadamu atas (Seruanku) ini. Imbalanku hanyalah dari Allah yang telah menciptakanku. Tidakkah kamu mengerti?” (QS. Hud ayat 51)
Kamu juga bisa mampir ke sini kisah dan mukjizat nabi sulaiman untuk mengetahui kisah Nabi Sulaiman lebih lengkap. Coba simak, ya!
2. Mukjizat Nabi Hud AS
Sebagai seorang nabi, Nabi Hud juga diberikan mukjizat sebagai tanda kebenaran dakwahnya. Salah satu mukjizat yang diberikan kepada beliau adalah kemampuannya menurunkan hujan kepada kaum ‘Ad yang sedang dilanda musibah kekeringan.
Berikut sejumlah mukjizat Nabi Hud yang diberikan oleh Allah SWT:
- Nabi Hud AS mampu menurunkan hujan, di mana kala itu kaum ‘Ad sedang dilanda musibah kekeringan hebat hingga membuat ladang, pertanian, dan hewan ternak mati karena tidak ada sumber air.
- Nabi Hud AS dikarunia oleh Allah SWT umur yang panjang, yakni hingga mencapai 130 tahun.
- Nabi Hud AS dan para pengikutnya dapat selamat dari bencana angin topan dahsyat.
Kamu juga boleh banget, nih, untuk menyimak mukjizat nabi zulkifli yang diberikan oleh Allah SWT. Coba scroll sampai bawah, ya!
Kisah Nabi Hud Diutus Sebagai Rasul bagi Kaum ‘Ad
1. Ajakan Nabi Hud AS kepada kaum ‘Ad untuk menetapi agama Islam
Nabi Hud diutus oleh Allah SWT sebagai penolong bagi kaum ‘Ad dan mengajak mereka untuk kembali kepada jalan yang benar. Dakwah Nabi Hud cukup berat karena kaum ‘Ad sangat keras kepala dan menolak ajakan untuk beriman dan kembali kepada Allah SWT.
Namun, Nabi Hud tidak patah semangat dan terus mengajak kaumnya untuk kembali kepada jalan yang benar. Beliau juga memberikan contoh-contoh dan bukti-bukti tentang kekuasaan Allah SWT dan kebenaran dakwah Nabi Hud.
Akan tetapi kaum ‘Ad tidak mau untuk bersyukur dan menyembah Allah SWT. Kaum ‘Ad tidak mengenal Allah SWT sebagai Tuhan mereka, sama seperti yang dilakukan oleh kaum sebelum mereka (kaum Nabi Nuh). Mereka memilih menyembah patung buatan mereka sendiri dan diberi nama dengan Shamud dan Alhattar.
Akibat dari perilaku kaum ‘Ad yang tamak dan sombong serta menentang Nabi Hud AS, maka Allah SWT memberikan peringatan kepada mereka berupa kekeringan yang panjang. Musibah kekeringan yang menimpa kaum ‘Ad ini sempat membuat mereka resah dan khawatir.
Mereka takut pertanian mereka gagal panen sehingga menyebabkan kelaparan. Hal tersebut yang dimanfaatkan oleh Nabi Hud AS untuk meyakinkan kaum ‘Ad agar meninggalkan berhala, lalu segera untuk bertaubat dan menyembah Allah SWT.
Namun perkataan Nabi Hud AS benar-benar tidak dipedulikan sama sekali oleh mereka. Sesuai yang tertuang dalam Al-Qur’an surat Al-A’raf ayat 70.
“Mereka berkata, ‘Apakah kedatanganmu kepada kami, agar kami hanya menyembah kepada Allah saja dan meninggalkan apa yang biasa disembah oleh nenek moyang kami? Maka buktikanlah ancamanmu kepada kami, jika kamu benar!’” (Q.S. Al-A’raf ayat 70).
Info wajib baca: Mengenal Kisah Nabi Saleh a.s. dan Perjalanan Dakwahnya
2. Angin topan yang melanda kaum ‘Ad selama 7 malam 8 hari
Buntut dari keras kepalanya kaum ‘Ad yang terus menerus menentang Nabi Hud AS dan menyekutukan Allah Ta’ala, maka selanjutnya Allah menunjukkan kuasa-Nya dengan mendatangkan gumpalan awan hitam nan pekat.
Para kaum ‘Ad bersorak gembira karena mengira awan tersebut adalah pertanda datangnya hujan yang akan menyelamatkan ladang dan pertanian mereka dari kekeringan.
Namun, di tengah sorak sorai kaum ‘Ad yang berbahagia atas kedatangan awan tersebut, Nabi Hud AS memberi peringatan bahwa awan hitam yang datang bukanlah pertanda baik akan turunnya hujan.
Melainkan pertanda buruk akan datangnya azab dari Allah Ta’ala kepada kaum ‘Ad karena telah menyekutukan Allah Ta’ala. Tetapi sekali lagi peringatan yang disampaikan oleh Nabi Hud AS tidak dihiraukan oleh mereka.
Kaum ‘Ad tetap tidak mau mempercayai segala perkataan dan meminta bukti atas peringatan Nabi Hud ‘alaihissalam.
Sampai akhirnya, Allah SWT benar-benar menjatuhkan azab kepada kaum ‘Ad dengan datangnya angin topan secara dahsyat. Angin topan tersebut langsung merobohkan dan menyapu apa saja yang ada seperti rumah, bangunan, berhala, ladang, hewan ternak, dan berbagai harta benda lainnya milik kaum ‘Ad.
Saking dahsyatnya, diriwayatkan bahwa angin yang berlangsung selama 8 hari tujuh 7 tersebut telah menghancurkan segalanya seperti serbuk.
Kisah tentang angin topan yang menimpa kaum ‘Ad diceritakan dalam surat Al-Haqqah ayat 6-8, yang artinya:
“Sedangkan Kaum ‘Ad, mereka telah dibinasakan dengan angin topan yang sangat dingin. Allah menimpakan angin itu kepada mereka selama tujuh malam delapan hari terus menerus; maka kamu melihat Kaum ‘Ad pada waktu itu mati bergelimpangan, seperti batang-batang pohon kurma yang telah kosong (lapuk). Maka adakah kamu melihat seorang pun yang masih tersisa di antara mereka?” (QS. Al-Haqqah ayat 6-8).
Demikianlah cerita kisah dan mukjizat Nabi Hud AS. Kisah tersebut tentunya dapat menjadi pelajaran bagi umat Islam saat ini dalam memahami perjuangan Nabi Hud AS yang berdakwah kepada kaumnya sendiri, yaitu kaum ‘Ad. Semoga bermanfaat!
Sering gabut dan bosan scroll layar hp terus? Yuk, mending follow akun media sosial Infokost di Twitter @infokost, Instagram @infokost, dan TikTok @infokostid. Ada banyak tips dan info menarik lainnya yang bisa bikin gabutmu jadi lebih bermanfaat, lho. Nggak percaya? Langsung cek aja!
Cek Info Kost di Kotamu:
