15 Makanan yang Membuat BAB Keras, Sebaiknya Hindari
Yuk, ketahui makanan yang membuat BAB keras!
Kesehatan pencernaan merupakan aspek penting dalam menjaga kesehatan secara keseluruhan. Salah satu masalah pencernaan yang sering terjadi adalah BAB keras, yang dapat disebabkan oleh berbagai faktor, terutama pola makan yang nggak sehat.
BAB keras dapat disebabkan oleh berbagai faktor, terutama diet dan gaya hidup. Tapi kamu bisa membantu mengatasi masalah ini dan menjaga kesehatan sistem pencernaan kamu. Selalu bijak untuk berkonsultasi dengan dokter kalau masalah ini terus berlanjut atau semakin parah.
Kesehatan pencernaan kamu sangat penting, dan dengan perubahan sederhana dalam pola makan dan gaya hidup, kamu bisa mengatasi masalah BAB keras.
Sederet Makanan yang Membuat BAB Keras
Simak makanan yang sebaiknya dihindari kalau kamu sering mengalami BAB keras. Tapi, selalu ingat bahwa respons tubuh terhadap makanan dapat berbeda-beda antar individu, sehingga konsultasikan dengan ahli gizi atau dokter sebelum melakukan perubahan signifikan pada pola makan kamu.
1. Makanan yang membuat BAB keras, daging olahan
Daging olahan seperti sosis, nugget, dan daging asap mengandung lemak jenuh serta bahan pengawet yang kurang sehat. Konsumsi daging olahan ini dapat mengganggu sistem pencernaan dan menyebabkan BAB keras. Sebaiknya pilih daging segar dan sehat sebagai alternatif.
2. Makanan cepat saji
Makanan cepat saji seringkali tinggi lemak, garam, dan gula tambahan. Semua ini dapat memperlambat pencernaan dan memicu masalah BAB keras. Usahakan mengurangi atau menghindari makanan cepat saji sebanyak mungkin.
3. Produk susu berlemak tinggi
Produk susu seperti mentega dan krim yang kaya lemak dapat membuat tinja keras. Sebaiknya pilih produk susu rendah lemak atau non-lemak.
4. Beberapa jenis keju
Keju keras seperti cheddar dan parmesan memiliki kandungan lemak jenuh dan garam tinggi. Konsumsi berlebihan keju ini dapat mengganggu pencernaan.
5. Makanan yang membuat BAB keras, banyak kandungan tinggi gula
Makanan tinggi gula seperti permen dan minuman manis dapat mengganggu keseimbangan bakteri usus kamu. Ini dapat menyebabkan perubahan tekstur tinja dan membuatnya keras. Hindari gula tambahan dan lebih baik konsumsi gula alami dalam buah-buahan.
6. Makanan yang mengandung kafein
Minuman berkafein seperti kopi dan teh hitam bisa memiliki efek diuretik, yang berarti mereka dapat menyebabkan dehidrasi. Dehidrasi bisa mengakibatkan tinja mengeras. Pastikan kamu minum cukup air jika mengonsumsi minuman berkafein.
7. Pisang matang
Meskipun pisang kaya serat, pisang matang mengandung lebih banyak pati dibandingkan dengan pisang yang belum matang. Pati ini dapat mengakibatkan tinja mengeras. Sebaiknya pilih pisang yang belum matang.
Info wajib baca: Pantangan Makanan untuk Sakit Tumit, Hindari Makanan Ini!
Makanan yang Membuat BAB Keras Lainnya
8. Gandum putih dan produk olahannya
Gandum putih dan produk olahannya, seperti roti putih, pasta, dan nasi putih, rendah serat dan bisa meningkatkan risiko BAB keras. Ganti dengan gandum utuh yang tinggi serat untuk menjaga pencernaan kamu tetap sehat.
9. Alkohol
Alkohol bisa mengganggu pencernaan dan menyebabkan dehidrasi. Konsumsilah alkohol dengan bijak dan pastikan untuk minum cukup air.
10. Makanan yang membuat BAB keras, rasa pedas
Makanan pedas dapat mengiritasi saluran pencernaan dan menyebabkan BAB yang tidak nyaman. Kalau kamu sering mengalami BAB keras, pertimbangkan untuk mengurangi konsumsi makanan pedas.
11. Kandungan tinggi lemak trans
Lemak trans yang ditemukan dalam makanan olahan seperti makanan ringan dan kue bisa mengganggu pencernaan dan berkontribusi pada pembentukan tinja keras.
12. Beberapa jenis sayuran
Beberapa jenis sayuran seperti kubis, brokoli, dan kembang kol mengandung senyawa yang dapat menyebabkan gas dan kembung. Ini dapat mengganggu sistem pencernaan kamu dan membuat tinja keras.
13. Tinggi telur
Meskipun telur adalah sumber protein yang baik, mengonsumsi terlalu banyak telur atau makanan yang mengandung banyak telur seperti quiche bisa mengakibatkan tinja mengeras. Sebaiknya batasi konsumsi telur kalau kamu mengalami BAB keras.
14. Mengandung sorbitol
Sorbitol adalah pemanis buatan yang ditemukan dalam beberapa makanan rendah kalori dan permen karet. Konsumsi berlebihan sorbitol dalam diet kamu bisa menyebabkan BAB yang keras. Periksa label makanan untuk memastikan apakah makanan tersebut mengandung sorbitol.
15. Makanan yang membuat BAB keras, kandungan berlemak tinggi dalam minyak kelapa
Minyak kelapa, meskipun tren populer, mengandung lemak jenuh dalam jumlah besar. Mengonsumsi minyak kelapa berlebihan bisa menyebabkan BAB keras.
Info wajib baca: Pantangan Gula Darah Rendah, Hindari Makanan Ini!
Cara Mengatasi BAB Keras
Mungkin kamu pernah mengalami ketidaknyamanan akibat BAB keras. Hal ini adalah masalah. Untuk menghindari BAB keras, selalu pertahankan pola makan seimbang dengan asupan serat yang cukup dan rendah lemak jenuh.
Jangan lupa minum air secukupnya dan aktif berolahraga. Kalau kamu sering mengalami BAB keras, konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk saran yang sesuai dengan kebutuhan kamu.
Ingatlah bahwa setiap individu memiliki respon yang berbeda terhadap makanan, dan apa yang memengaruhi satu orang belum tentu berlaku pada yang lain.
Kalau kamu terus mengalami masalah BAB keras meskipun sudah mencoba mengubah pola makan dan gaya hidup, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter. BAB keras juga bisa menjadi tanda masalah kesehatan yang lebih serius.
Minum di tangan kanan, hp di tangan kiri. Mau tahu informasi kekinian? Kepo-in sosial media Infokost sini!
Scroll terus beragam konten seru dan menarik Twitter @infokost, Instagram @infokost, dan TikTok @infokostid. Nggak sampai bikin jempol pegal!
Cek Info Kost di Kotamu: