by 
Leukosit yang jumlahnya di bawah angka normal, perlu kamu waspadai!
Apakah kamu asing dengan istilah leukosit atau sel darah putih? Bagaimana dengan merasa tidak enak badan, menggigil, hilang nafsu makan, atau diare? Nah, jika kamu mengalami hal-hal tersebut bisa jadi disebabkan oleh jumlah sel darah putih yang rendah.
Leukosit adalah bagian dari sel darah yang berfungsi untuk melawan infeksi. Sebelum mengetahui penyebab leukosit rendah, nih, ada baiknya kamu berkenalan dulu dengan apa itu leukosit, gejala leukosit yang rendah, hingga bagaimana cara menaikkan sel darah putihmu. Baca selengkapnya di artikel ini, ya.
Apa itu Leukosit?
Leukosit atau yang sering disebut juga dengan sel darah putih adalah salah satu komponen penting dalam sistem kekebalan tubuh. Sel ini berfungsi untuk melindungi tubuh dari infeksi dan penyakit. Ketika ada invasi bakteri, virus, atau benda asing lainnya di tubuh, leukosit akan bekerja keras untuk melawan dan menghancurkannya.
Ada beberapa jenis leukosit yang memiliki peran spesifik dalam menjaga kesehatan tubuh. Beberapa di antaranya termasuk neutrofil, limfosit, monosit, eosinofil, dan basofil. Setiap jenis leukosit memiliki tugasnya masing-masing dalam merespons ancaman terhadap sistem kekebalan tubuh.
Gangguan dalam jumlah atau fungsi leukosit dapat menyebabkan masalah kesehatan. Jika jumlah leukosit dalam darah terlalu rendah (leukopenia), seseorang dapat lebih rentan terhadap infeksi. Sebaliknya, jika jumlah leukosit terlalu tinggi (leukositosis), ini bisa menjadi tanda infeksi atau kondisi medis lainnya.
Selain itu, manusia juga bisa kekurangan sel darah merah atau anemia yang mengakibatkan kondisi tubuh tidak fit. Untuk mengetahui lebih dalam tentang penyebab leukosit terlalu rendah, yuk, simak artikel berikut ini!
Info wajib baca: 7 Manfaat Air Gula yang Baik untuk Kesehatan, Apa Saja?
Gejala Leukosit Terlalu Rendah
Normalnya leukosit manusia berkisar antara 4.500 sampai 11.000 untuk anak maupun dewasa. Kadar leukosit atau sel darah putih yang terlalu rendah dapat menunjukkan adanya masalah dalam tubuh.
Jika kadar leukosit dalam tubuh berada di bawah angka normal, umumnya seseorang akan menunjukkan gejala-gejala tertentu, seperti tubuh menggigil, demam, ruam di kulit, sakit gigi, bahkan sakit tenggorokan.
Dalam kondisi yang lebih parah, seseorang dapat mengalami gejala berupa nyeri perut, hilang nafsu makan, diare, dan lain-lain. Hal itu perlu diwaspadai karena dapat berujung pada gangguan kesehatan yang lebih serius.
Penyebab Leukosit Rendah
Leukosit rendah dapat dipengaruhi oleh banyak faktor. Beberapa di antaranya adalah berikut ini:
1. Infeksi virus atau bakteri
Penyebab paling umum dari Leukopenia adalah infeksi virus atau bakteri. Saat tubuh terinfeksi, sistem kekebalan akan bekerja keras untuk melawan patogen tersebut. Namun, dalam beberapa kasus, jumlah leukosit (sel darah putih) bisa menurun.
2. Kondisi medis tertentu
Selain infeksi virus atau bakteri, kondisi medis tertentu juga dapat menjadi penyebab leukosit rendah. Misalnya, gangguan sumsum tulang seperti anemia aplastik atau leukemia. Kondisi ini dapat mengganggu produksi sel darah putih di dalam tubuh.
3. Efek samping obat-obatan
Beberapa obat-obatan juga diketahui memiliki efek samping yang menyebabkan penurunan jumlah leukosit. Contohnya adalah kemoterapi atau penggunaan obat imunosupresif setelah transplantasi organ.
4. Gaya hidup tidak sehat
Gaya hidup yang tidak sehat juga berperan dalam menurunkan jumlah leukosit dalam tubuh. Kurang tidur, stres kronis, dan konsumsi alkohol berlebih merupakan faktor-faktor yang dapat memengaruhi keseimbangan sel darah putih.
Info wajib baca: Ternyata, Jagung Manis Rebus Punya Banyak Manfaat untuk Kesehatan, lho | Ini Buktinya!
Cara Mengatasi Leukosit Rendah
Ada beberapa langkah antisipasi dan usaha yang dapat dilakukan untuk meningkatkan jumlah leukosit dalam tubuh. Berikut beberapa cara yang bisa kamu coba:
1. Konsumsi makanan bergizi
Mengonsumsi makanan yang kaya akan vitamin dan mineral, seperti buah-buahan, sayuran hijau, biji-bijian utuh, ikan, dan daging tanpa lemak dapat menjadi langkah awal untuk mengantisipasi dan meningkatkan kadar leukosit. Nutrisi yang cukup membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh.
2. Istirahat cukup
Tubuh membutuhkan waktu istirahat yang cukup memulihkan dan meregenerasi sel-sel darah putih. Oleh sebab itu pastikan kamu tidak kurang tidur di malam hari, alias bergadang.
3. Olahraga teratur
Olahraga teratur dapat memiliki sejumlah manfaat bagi kesehatanmu, termasuk pengaruhnya pada tingkat sel darah putih (leukosit) dalam tubuh.
Melakukan aktivitas fisik secara rutin dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah dan memperbaiki fungsi sistem kekebalan tubuh.
Dengan rajin berolahraga, dapat memperkuat sistem kekebalan tubuhmu. Hal tersebut memungkinkan leukosit dan sel-sel imun lainnya untuk lebih efektif melawan infeksi.
4. Hindari stres berlebih
Stres yang berlebih dapat melemahkan sistem imun sehingga membuat kita rentan terhadap infeksi dan penyakit lainnya. Kamu haru menemukan cara-cara yang tepat untuk mengelola stres seperti meditasi, yoga atau hobi lainnya.
Hobi yang kamu lakukan dapat membantu mengurangi tingkat stres. Stres yang berlebihan dapat memengaruhi sistem kekebalan tubuh dan jumlah leukosit dalam tubuhmu.
5. Hentikan penggunaan obat-obatan tertentu
Setelah menghentikan penggunaan obat, penting untuk memantau kondisi kesehatan tubuhmu dengan cermat. Jika ada gejala atau tanda-tanda masalah yang muncul, seperti peningkatan gejala penyakit yang sedang diobati atau perubahan dalam jumlah leukosit, segera hubungi dokter.
Jika diketahui bahwa obat-obatan tertentu menyebabkan penurunan jumlah leukosit dalam tubuhmu, kamu dapat mengkonsultasikannya dengan dokter tentang opsi alternatif atau dosis yang lebih rendah jika memungkinkan.
Itu dia penyebab leukosit rendah yang perlu diwaspadai. Sebagai langkah antisipasi, yuk, terapkan gaya hidup sehat mulai saat ini. Kamu sudah menerapkan gaya hidup sehat atau belum?
Minum di tangan kanan, hp di tangan kiri. Mau tahu informasi kekinian? Kepo-in sosial media Infokost sini! Scroll terus beragam konten seru dan menarik Twitter @infokost, Instagram @infokost, dan TikTok @infokostid. Nggak sampai bikin jempol pegal!
Cek Info Kost di Kotamu:
