Perbedaan Dikotil dan Monokotil Beserta Pengertian dan Contoh Tumbuhannya
-
by Nuri - 21 November 2023
Tahukah kamu apa perbedaan dikotil dan monokotil pada tumbuhan? Jika belum, cari tahu di sini jawabannya.
Bukan semua tanaman menghasilkan biji dan hanya tanaman berbunga yang memproduksi biji. Berdasarkan jumlah keping bijinya, Tanaman berbunga terbagi menjadi dua kelompok utama, yaitu tanaman monokotil dan dikotil.
Tanaman monokotil memiliki biji dengan satu keping, sementara tanaman dikotil memiliki biji dengan dua keping. Pada dasarnya, anatomi bunga pada tanaman monokotil mirip dengan anatomi bunga pada tanaman dikotil.
Umumnya, mahkota bunga tanaman dikotil terdiri dari 4-5 helai atau kelipatannya. Sebaliknya, mahkota bunga tanaman monokotil terdiri dari 3-6 helai atau kelipatannya.
Info wajib baca: Prabayar dan Pascabayar: Pengertian, Perbedaan, serta Kelebihan dan Kekurangannya
Pengertian Dikotil dan Monokotil
Sangat penting untuk memahami apa yang dimaksud dengan tumbuhan dikotil dan monokotil sebelum membandingkan perbedaannya.
1. Dikotil
Tanaman dikotil adalah jenis tanaman yang memiliki biji dengan dua keping. Biji pada tanaman dikotil dilindungi oleh satu jenis daun buah yang sering disebut sebagai karpel.
Berbeda dengan tanaman monokotil, tanaman dikotil memiliki dua daun lembaga atau kotiledon. Ini merupakan faktor yang menyebabkan pembelahan biji pada tanaman dikotil.
Secara dasar, struktur anatomi bunga pada tanaman monokotil serupa dengan tanaman dikotil. Biasanya, mahkota bunga tanaman dikotil terdiri dari 4-5 helai atau kelipatannya.
Tanaman dikotil memiliki dua metode berkembang biak, yaitu generatif dan vegetatif. Proses vegetatif pada tanaman dikotil melibatkan sistem reproduksi dengan bunga, sedangkan berkembang biak secara vegetatif dibagi menjadi dua, yakni alami dan buatan.
Contohnya yakni mangga, beringin, jeruk, bunga mawar, jambu biji, apel, oak dan kacang-kacangan. Selain itu, cabai, tomat, sirih, pepaya dan belimbing juga merupakan tanaman dikotil.
2. Monokotil
Tanaman monokotil adalah jenis tanaman yang memiliki biji dengan satu atau tunggal keping. Dalam kelompok ini, terdapat satu jenis tanaman yang memiliki bunga dengan hanya satu daun lembaga.
Hal ini mengakibatkan biji tanaman monokotil tidak mengalami pembelahan. Tanaman monokotil hanya memiliki satu kotiledon.
Kelompok tanaman monokotil dapat dikelompokkan dalam berbagai klasifikasi tumbuhan dengan berbagai nama, seperti liliopsida, liliidae, dan monocotyledoneae. Tanaman monokotil berkembang biak secara generatif.
Cara tersebut berarti mereka berkembang biak alami melalui proses reproduksi dengan bunga. Serbuk sari jatuh di atas kepala putik, memulai proses reproduksi.
Contohnya seperti rumput, pohon pisang, pohon kelapa, bambu, tebu, jagung, padi dan kunyit. Selain tumbuhan tersebut, ada juga buah nanas, kangkung, bunga anggrek, bunga lili dan bawang merah.
Info wajib baca: Serupa Tapi Tak Sama, Pahami Perbedaan Purging dan Breakout yang Mengganggu Penampilan
Perbedaan Dikotil dan Monokotil
Sebagian besar perbedaan antara tumbuhan dikotil dan monokotil adalah sebagai berikut:
1. Biji
Monokotil hanya memiliki satu keping biji yang tetap utuh tanpa pembelahan menjadi dua saat berkecambah. Sedangkan, dikotil memiliki dua keping biji karena bakal biji membelah diri menjadi dua ketika berkecambah.
2. Batang
Perbedaan antara monokotil dan dikotil juga tercermin dalam struktur anatomi batang. Batang monokotil memiliki pembuluh pengangkut yang tersebar secara acak di seluruh jaringan batang.
Selain itu, batang monokotil tidak memiliki jaringan kambium yang bertanggung jawab atas pertumbuhan sekunder. Sehingga pertumbuhan batang monokotil cenderung tidak melibatkan peningkatan ukuran.
Sebaliknya, batang dikotil memiliki pembuluh pengangkut yang terorganisir dalam pola melingkar, dengan xilem di bagian dalam dan floem di bagian luar. Di antara keduanya, terdapat lapisan kambium yang dapat menghasilkan jaringan baru, memungkinkan pertumbuhan sekunder pada batang.
3. Akar
Pada tumbuhan monokotil, akar lembaga akan mati dalam perkembangan selanjutnya, dan sejumlah akar serabut yang memiliki ukuran yang sama akan tumbuh keluar dari pangkal batang. Oleh karena itu, tumbuhan monokotil memiliki susunan akar serabut.
Info wajib baca: Jangan Sampai Salah, Inilah Perbedaan Sushi dan Kimbab!
4. Jumlah mahkota bunga
Anatomi bunga pada tumbuhan monokotil pada dasarnya serupa dengan tumbuhan dikotil. Perbedaan utamanya terletak pada jumlah mahkota bunga.
Jumlah mahkota tumbuhan monokotil umumnya terdiri dari 3, 6, atau kelipatannya. Sementara mahkota tumbuhan dikotil berjumlah 2, 4, 5, atau kelipatannya.
5. Bentuk tulang daun
Struktur tulang daun pada tumbuhan monokotil memiliki perbedaan dengan tumbuhan dikotil. Tulang daun pada tumbuhan monokotil cenderung berbentuk sejajar, pita, atau melengkung. Di sisi lain, tulang daun pada tumbuhan dikotil memiliki bentuk menyirip atau menjari.
Itulah perbedaan antara dikotil dan monokotil, sudah jelas bukan? Meskipun terlihat mirip, tumbuhan tersebut sebenarnya berbeda dan memiliki banyak perbedaan.
Mau tahu informasi lainnya seputar kebudayaan? Cari resep masakan untuk menu di rumah? Atau mau tahu kabar zodiak terkini sebagai referensi kamu dalam menjalani hari? Langsung aja cek media sosial Infokost di Twitter @infokost, Instagram @infokost, dan TikTok @infokostid.
Cek Info Kost di Kotamu:
