...
resensi
5-min read

Mengenal Apa itu Resensi beserta Ciri, Tujuan, hingga Contohnya

resensi

Yuk, ketahui penjelasan mengenai resensi di sini, lengkap!

Rasanya pasti banyak yang mengalami momen saat membaca atau menonton sesuatu yang bagus, lalu memiliki keinginan untuk berbagi kepada orang lain. Atau mungkin juga memiliki opini tertentu tentang suatu karya, sehingga ingin memberikan kritik. Nah, teks resensi adalah cara terbaik untuk mewakili pendapatmu tersebut!

Kalau kamu menulis teks resensi ada beberapa keuntungan yang bisa kamu dapatkan, lho, misalnya mengekspresikan pandangan dan opini kita, serta meningkatkan keterampilan menulis. Selain itu, resensi juga dapat membantu pembaca lain untuk mendapatkan gambaran yang akurat dari karya melalui ulasan yang telah kamu tulis tersebut.

Nah, dalam artikel ini, kita akan mengetahui penjelasan yang lengkap dan detail tentang resensi hingga apa saja struktur yang ada di dalamnya. Biar nggak penasaran, mending baca terus artikel ini sampai habis, ya!

Info wajib baca: Ide Naskah Drama Pendek 5 Orang Lucu | Bikin Ngakak dan Menghibur!

Pengertian Resensi

resensi
Source: penerbitdeepublish.com

Resensi adalah jenis tulisan yang memiliki fokus pada pengulasan karya-karya seni, seperti buku, novel, film, musik, atau karya-karya lainnya. Dalam resensi, seorang penulis berbagi pandangan dan pemahaman mereka tentang karya tersebut dengan membahas aspek-aspek yang relevan, seperti plot cerita, karakter, gaya penulisan, arah artistik, pesan yang disampaikan, dan elemen-elemen lain yang terkait.

Resensi juga dapat membantu pembaca dalam mengapresiasi dan mengkritik karya-karya seni. Seorang penulis resensi dapat memberikan pujian yang pantas jika karya tersebut dianggap memiliki kualitas yang tinggi, inovatif, atau berdampak.

Di sisi lain, jika ada kelemahan atau kekurangan dalam karya, resensi juga dapat memberikan kritik konstruktif yang membantu pengarang atau pembuat karya dalam pengembangan dan perbaikan karya mereka di masa depan. Dalam menulis resensi, seorang penulis perlu menggabungkan informasi objektif dengan pendapat pribadinya.

Mereka harus memberikan gambaran yang jujur ​​dan akurat tentang karya tersebut, sambil mengungkapkan perspektif dan penilaiannya. Meskipun pendapat pribadi dapat dimasukkan, seorang penulis resensi harus memberikan argumen yang kuat dan didukung oleh fakta atau contoh konkret dari karya yang diulas.

Teks resensi terbagi dalam beberapa struktur. Pertama, yaitu judul resensi, kemudian, data identitas buku, pendahuluan, penyataan resensi, hingga penutup. Pastikan juga kamu selalu membaca beberapa artikel resensi untuk lebih memahami perbedaannya.

Ciri-ciri Resensi

Source: liputan6.com

Resensi memiliki ciri-ciri yang membedakan dengan ulasan lain. Ciri-ciri resensi adalah sebagai berikut:

1. Pendekatan kritis

Resensi cenderung menggunakan pendekatan kritis dalam mengulas suatu karya. Penulis resensi akan menyajikan pendapat atau evaluasi yang didasarkan pada analisis objektif terhadap karya tersebut. Mereka akan melihat kelebihan dan kekurangan karya, serta memberikan argumen yang kuat untuk mendukung pandangan mereka.

2. Objektivitas

Meskipun resensi mencerminkan pendapat subjektif penulisnya, objektivitas tetap menjadi prinsip yang penting. Penulis resensi harus mampu memberikan penilaian yang adil dan seimbang terhadap karya yang diulas. Mereka tidak hanya berfokus pada preferensi pribadi, tetapi juga mempertimbangkan aspek-aspek kualitas, teknik, dan nilai artistik.

3. Analisis mendalam

Resensi biasanya melibatkan analisis yang mendalam terhadap karya yang diulas. Penulis resensi akan membahas berbagai aspek karya tersebut, seperti alur cerita, karakter, tema, gaya penulisan, penyutradaraan, atau elemen musikal. Analisis ini memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang karya tersebut kepada pembaca.

4. Penggunaan contoh konkret

Resensi seringkali menggunakan contoh-contoh konkret dari karya yang diulas untuk mendukung pendapat penulis. Contoh-contoh ini dapat berupa kutipan langsung dari buku, cuplikan film, atau cuplikan lagu. Penggunaan contoh konkret membantu pembaca dalam memahami dan menggambarkan apa yang penulis resensi sampaikan.

5. Kesadaran terhadap target audiens

Penulis resensi akan mempertimbangkan target audiens ketika menulis resensinya. Mereka akan menggunakan bahasa dan gaya penulisan yang sesuai dengan audiens yang dituju, sehingga resensi menjadi lebih dapat dipahami dan relevan bagi pembaca potensial.

6. Ringkasan singkat

Resensi biasanya dilengkapi dengan ringkasan singkat tentang karya yang diulas. Ringkasan ini memberikan gambaran umum kepada pembaca tentang isi karya tersebut, tetapi tanpa memberikan terlalu banyak bocoran. Tujuannya adalah untuk memberikan latar belakang yang cukup kepada pembaca sebelum memasuki analisis yang lebih mendalam.

7. Rekomendasi atau kesimpulan

Resensi seringkali menyertakan rekomendasi atau kesimpulan pada akhirnya. Penulis resensi akan memberikan penilaian akhir tentang karya tersebut dan memberikan rekomendasi apakah karya tersebut layak dikonsumsi atau tidak. Rekomendasi ini membantu pembaca dalam mengambil keputusan apakah mereka ingin mengonsumsi karya tersebut atau tidak.

Info wajib baca: Menguras Emosi Penonton! Ini Contoh Teks Drama Monolog Singkat tentang Kehidupan

Tujuan Resensi

Tujuan Resensi Tujuan utama dari resensi adalah memberikan informasi kepada pembaca tentang karya yang diresensi. Dengan membaca resensi, pembaca dapat mendapatkan gambaran yang lebih jelas tentang karya tersebut sebelum mereka memutuskan untuk membacanya, menontonnya, atau mendengarkannya.

Resensi juga dapat membantu pembaca untuk memilih karya yang sesuai dengan minat dan preferensi mereka. Selain itu, resensi juga dapat memberikan apresiasi atau kritik konstruktif kepada pembuat karya. Dengan memberikan apresiasi, resensi dapat mempromosikan karya yang layak diakui, mendorong pembaca untuk menghargai karya tersebut, dan memberikan pengaruh positif terhadap pengarang atau pembuat karya.

Sementara itu, kritik konstruktif dalam resensi bertujuan untuk memberikan umpan balik yang berguna bagi pengarang atau pembuat karya. Hal ini dapat membantu mereka untuk mengembangkan diri, memperbaiki kelemahan, dan meningkatkan kualitas karya di masa depan.

Contoh Resensi Singkat

Source: quizizz.com

Berikut adalah contoh resensi singkat tentang sebuah buku fiksi:

Identitas Buku:

Judul Buku: Koala Kumal

Penulis: Raditya Dika

Tebal Buku: 250 halaman

Penerbit: Gagas Media

Tahun Terbit: 2015

Sinopsis Koala Kumal:

Raditya Dika adalah salah satu insan kreatif Indonesia yang karyanya selalu sukses diterima masyarakat. Kesuksesannya berawal dari aktivitas isengnya, yaitu nge-blogging. Tulisan di blognya lalu diadaptasi menjadi sebuah buku fiksi yang berjudul Kambing Jantan yang mana merupakan hasil karya perdana Raditya Dika.

Kelebihan

Menuangkan kisah cinta yang sangat cocok untuk dibaca para remaja. Konsep temanya berbeda dengan buku-buku sebelumnya yang memang selalu sama. Menggunakan gaya bahasa yang mudah dipahami secara universal. Tata tulisan jauh lebih baik dibanding karya tulis perdananya Kambing Jantan.

Kekurangan

Secara menyeluruh kekurangan hanya material bukunya yang lebih tipis daripada buku dari karya tulis lainnya.


Nah, itulah penjelasan mengenai resensi beserta struktur, ciri-ciri, tujuan, hingga contohnya. Kini kamu sudah paham, kan? Jadi, teks resensi apa yang akan kamu buat? Share di kolom komentar, yuk!

Sering gabut dan ingin cari informasi berkualitas? Misalnya cara hemat supaya cepat jadi sultan? Atau rekomendasi kost terbaik di sekitarmu? Yuk, langsung saja cek sosial media Infokost di Twitter @infokost, Instagram @infokost, dan TikTok @infokostid.

Ada banyak tips dan info menarik lainnya yang bisa bikin gabutmu jadi lebih bermanfaat, lho. Nggak percaya? Langsung cek aja!

Cek Info Kost di Kotamu:

Info Kost Jakarta Barat Murah

Info Kost Jakarta Selatan Murah

Kost Yogyakarta Murah

Info Kost Depok Murah

Kost Bekasi Murah

Join The Discussion

Cari

Compare listings

Compare