...
daun ungu
5-min read

Ketahui Kandungan, Manfaat, dan Bahaya Mengkonsumsi Daun Ungu

daun ungu

Daun ungu merupakan tanaman yang biasa digunakan dalam untuk membantu kebutuhan hidup lho.

Di berbagai budaya di seluruh dunia, daun ungu biasa digunakan dalam berbagai masakan dan minuman lho. Memiliki warna khas, yaitu ungu atau merah tua, dan biasanya ditambahkan ke hidangan untuk memberikan rasa dan warna yang menarik.

Daun ini telah diklaim memiliki banyak manfaat kesehatan, selain digunakan dalam masakan. Namun, seperti halnya banyak tanaman dan makanan, penting untuk memahami kandungan, manfaat, dan bahaya daun ini.

Penasaran dengan daun ungu? Yuk, mari simak informasinya di bawah ini ya.

Info wajib baca: Akan Ada Perubahan dalam Hidup? Inilah Arti Kupu-kupu Masuk Rumah!

Kandungan Gizi Daun Ungu

daun ungu
Source: Halodoc

Daun ungu adalah sumber nutrisi yang kaya dan mengandung berbagai zat yang bermanfaat bagi kesehatan. Berikut adalah beberapa komponen gizi utama dalam daun ini yang perlu kamu tahu:

1. Serat

Daun ungu mengandung serat pangan yang tinggi, yang membantu meningkatkan pencernaan dan menjaga berat badan yang sehat. Serat juga dapat membantu mengontrol kadar gula darah dan kolesterol.

Pastinya baik untuk kesehatan tubuh manusia lho. Cocok untuk kamu juga yang memperhatikan berat badan kamu.

2. Vitamin

Kedua, kaya akan berbagai vitamin. Termasuk vitamin A, vitamin C, dan vitamin K.

Vitamin A penting untuk kesehatan mata, sementara vitamin C adalah antioksidan yang kuat yang membantu melindungi tubuh dari radikal bebas. Vitamin K penting untuk pembekuan darah dan kesehatan tulang.

3. Mineral

Selain itu juga mengandung sejumlah mineral, termasuk kalsium, zat besi, magnesium, dan kalium. Kalsium diperlukan untuk kesehatan tulang.

Zat besi penting untuk transportasi oksigen dalam darah, magnesium mendukung fungsi otot dan sistem saraf. Dan kalium penting untuk menjaga tekanan darah yang sehat.

4. Antioksidan

Selain mengandung mineral, juga mengandung antioksidan seperti karotenoid dan flavonoid. Antioksidan ini membantu melawan radikal bebas dalam tubuh, yang dapat merusak sel-sel dan menyebabkan berbagai penyakit.

5. Karotenoid

Karotenoid adalah senyawa yang memberikan warna merah, oranye, atau kuning pada buah dan sayuran. Di dalam daun ini, karotenoid memberikan warna merah ungu yang khas.

Karotenoid memiliki sifat antioksidan dan dikenal untuk memberikan manfaat kesehatan, termasuk melindungi mata dari penyakit degenerasi makula.

Info wajib baca: Mau Kuliah di Yogyakarta? Inilah Deretan Universitas Negeri di Yogyakarta Terbaik

Manfaat Daun Ungu untuk Kesehatan

daun ungu
Source: Katadata

Daun ungu telah lama digunakan dalam berbagai tradisi kuliner dan pengobatan. Berikut adalah beberapa manfaat kesehatan yang akan kamu dapatkan:

1. Obat herbal untuk ambeien jadi salah satu manfaat daun ungu

Daun ini terkenal di Indonesia sebagai obat alami untuk ambeien. Diminum air rebusannya dari daun ini sendiri. Makan 9–10 gram air rebusan daun ungu dapat membantu mengurangi gejala wasir seperti nyeri, perdarahan, dan panas di anus.

Selain itu memiliki efek analgesik dan anti radang yang dapat meredakan nyeri anus. Sebaliknya, penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Ethnopharmacology (2022) menemukan bahwa kandungan flavonoid dan tanin daun ungu mungkin menjadi sumber manfaatnya untuk wasir.

Pengobatan alternatif ini mungkin dapat mengurangi berbagai gejala perdarahan, termasuk nyeri dan kambuh, karena kandungannya bertindak sebagai anti radang.

2. Plak gigi

Daun ungu mungkin bermanfaat untuk wasir dan mengurangi plak gigi. Studi yang diterbitkan pada 2021 oleh Acta Medica Philippina menemukan bahwa Streptococcus mutan, bakteri penyebab plak gigi, dapat dibunuh dengan larutan ekstrak daun ungu dengan konsentrasi 6,25%.

Manfaat ini juga berasal dari senyawa yang ditemukan dalam tanaman ungu, seperti tanin, triterpenoid, alkaloid, glycoside, flavonoid, saponin, dan tanin. Studi ini juga menemukan bahwa seluruh senyawa dapat menghancurkan dinding sel bakteri dengan konsentrasi ini, menyebabkan bakteri mati.

Namun, eksperimen ini masih menguji bakteri yang dibuat di laboratorium. Efek daun sebagai bahan alami untuk memutihkan gigi manusia juga belum diketahui.

3. Gula darah tinggi jadi manfaat daun ungu

Kadar keasaman darah tinggi biasanya terjadi pada orang yang memiliki diabetes dan gula darah tinggi, yang membuat mereka berbahaya bagi pasien. Fitonutrien, seperti saponin, tanin, dan flavonoid, akan membantu menurunkan kadar gula darah.

Mereka juga memiliki sifat antioksidan, yang berarti mereka dapat mengurangi berbagai faktor risiko yang berpotensi menyebabkan diabetes.

Studi yang diterbitkan dalam African Journal of Biotechnology (2010) menemukan bahwa kandungan fitonutrien ekstrak daun ungu, yang juga bersifat basa, memiliki kemampuan untuk mengurangi keasaman darah pasien diabetes.

4. Kerusakan ginjal akibat obat

Studi yang diterbitkan dalam Iranian Journal of Basic Medical Sciences (2015) menemukan bahwa penggunaan daun ungu dapat berpotensi melindungi berbagai kerusakan ginjal yang disebabkan oleh penggunaan obat gentamicin yang tak terkontrol. Selain itu, penggunaan obat tak terkontrol ini telah terbukti menyebabkan peningkatan radikal bebas pada ginjal, yang meningkatkan kemungkinan kerusakan.

Selanjutnya, penelitian ini juga menunjukkan bahwa pemberian ekstrak daun mengurangi jumlah senyawa penanda radikal bebas di dalam ginjal. Selain itu, kadar kreatinin dan urea dalam urine turun, yang merupakan tanda kerusakan ginjal.

5. Menjaga kesehatan ginjal

Berdasarkan beberapa penelitian, tanaman daun ungu diuji pada tikus jantan dan dievaluasi dengan memperkirakan parameter antioksidan ginjal, kreatinin dan urea.

Hasilnya menunjukkan bahwa ekstrak etanol dari tanaman obat ini akan menunjukkan penurunan yang signifikan dalam kadar kreatinin dan urea, yang akan menjaga kesehatan ginjal.

Bahaya dalam Mengkonsumsi Daun Ungu

Meskipun daun ungu memiliki berbagai manfaat kesehatan, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika mengkonsumsinya:

  1. Alergi. Beberapa orang mungkin mengalami reaksi alergi terhadap daun ini. Gejala alergi dapat termasuk gatal-gatal, bengkak, ruam kulit, atau masalah bernapas.
  2. Bahan kimia dan pesticides. Daun ungu dapat mengandung sisa pestisida atau bahan kimia lainnya. Sangat penting untuk mencuci daun ini dengan baik sebelum dimakan.
  3. Kandungan oksalat. Jika kamu memiliki riwayat penyakit ginjal sebelumnya atau masalah ginjal lainnya, konsultasikan dengan dokter kamu sebelum mengonsumsi banyak daun ini karena kandungan oksalatnya dapat menyebabkan batu ginjal.
  4. Interaksi obat. Ada kemungkinan interaksi daun ini dengan obat-obatan tertentu. Sebagai contoh, mengonsumsi daun ini dalam jumlah besar dapat berdampak pada penggunaan obat antikoagulan, atau pengencer darah, yang digunakan seseorang.

Itulah dia ulasan mengenai daun ungu, mulai dari kandungan, manfaat, dan bahaya mengkonsumsinya yang perlu kamu ketahui. Semoga artikel ini dapat memberikan wawasan baru bagi kamu ya mengenai daun ini.

Yuk, jadikan kegiatan rebahan dan scroll hp kamu jadi lebih berwarna dengan mengikuti info paling update dari Infoblog!

Mau tahu tips keuangan paling jitu biar cepat jadi sultan? Cari resep masakan untuk menu di rumah? Atau mau tahu kabar zodiak terkini sebagai referensi kamu dalam menjalani hari? Langsung aja cek media sosial Infokost di Twitter @infokostInstagram @infokost, dan TikTok @infokostid.

Cek Info Kost di Kotamu:

Info Kost Jakarta Timur Murah

Cek Info Kost Solo Murah

Info Kost Bandung Murah

Kost Yogyakarta Murah

Kost Medan Murah

Join The Discussion

Cari

Compare listings

Compare