by 
Apakah kamu tahu penyebab bayi sungsang? Jika belum, yuk, baca artikel ini sampai selesai.
Posisi bayi sungsang sering menjadi penyebab utama seorang Ibu untuk menjalani persalinan melalui operasi caesar. Pada kondisi sungsang, janin berada dalam posisi yang tidak seharusnya.
Bagi Ibu yang berkeinginan untuk melahirkan secara normal, posisi bayi dalam rahim dengan posisi kepala di atas bisa menimbulkan kekhawatiran, terutama bagi Ibu yang mengandung anak pertama.
Namun, tahukah kamu bahwa posisi bayi yang sungsang tidak menutup kemungkinan untuk dilahirkan secara normal. Sebenarnya, posisi sungsang pada bayi yang sering terjadi pada trimester akhir kehamilan dapat diperbaiki secara teori.
Meski tidak selalu berhasil, namun tidak perlu terlalu khawatir. Agar kamu tahu lebih dalam tentang penyebabnya. Yuk cari tahu di bawah ini!
Info wajib baca: Kenali Apa itu Kantung Empedu, Mulai dari Pengertian, Fungsi, dan Penyebabnya
Penyebab Bayi Sungsang
Ibu hamil yang sedang mengandung anak pertama sering kali ingin tahu mengapa bayi bisa berada dalam posisi sungsang. Posisi ini hanya dapat terdeteksi melalui pemeriksaan ultrasonografi (USG).
Apa saja faktor-faktor yang dapat menyebabkan bayi mengambil posisi sungsang?Menurut penjelasan secara medis, ada beberapa faktor yang dapat menjadi penyebab janin berada posisi sungsang, antara lain:
1. Letak plasenta
Sebab dari posisi sungsang bayi bisa terjadi karena letak plasenta dalam rahim Ibu. Apabila plasenta menutupi rongga panggul, hal ini dapat menjadi penghalang bagi kepala bayi untuk memasuki jalan lahir.
2. Bayi terlilit tali pusar
Faktor lain yang dapat menyebabkan posisi sungsang pada bayi adalah ketika bayi terlilit oleh tali pusat selama masa kandungan. Kondisi terlilit ini membuat bayi kesulitan untuk berputar di dalam rahim Ibu, sehingga posisi kepala tetap berada di bagian bawah.
Info wajib baca: 12 Cara Mengecilkan Paha dengan Mudah dan Instan, Dijamin Ampuh!
3. Panggul terlalu sempit
Ketika panggul Ibu memiliki ukuran yang kecil atau sempit, itu juga dapat menjadi penyebab dari posisi sungsang bayi. Panggul yang terlalu kecil membuat proses kepala bayi keluar menjadi sulit, akibatnya, saat bayi bergerak kembali, posisi tubuhnya bisa berubah dengan bokong berada di bawah.
4. Jumlah air ketuban yang terlalu banyak
Kondisi selanjutnya yang dapat menyebabkan bayi mengalami posisi sungsang adalah ketidaknormalan jumlah cairan ketuban dalam rahim Ibu, baik itu terlalu banyak atau terlalu sedikit. Volume cairan ketuban yang tidak normal dapat menyulitkan bayi untuk mengubah posisi tubuhnya.
5. Tumor jinak rahim atau mioma
Faktor selanjutnya yang dapat menyebabkan posisi sungsang bayi adalah adanya tumor jinak di dalam rahim Ibu. Keberadaan tumor ini dapat menghambat gerakan bayi di dalam rahim.
Pada usia kehamilan di bawah 28 minggu, bayi masih bisa berubah posisi dan belum dapat dikategorikan sebagai sungsang. Meskipun demikian, jika pada usia kehamilan 37 minggu pemeriksaan ultrasonografi (USG) menunjukkan bahwa bayi masih dalam posisi sungsang, Ibu tidak perlu merasa terlalu cemas untuk melahirkan secara alami.
Selama tidak ada kontra indikasi, dokter biasanya akan mencoba memutar posisi bayi dari luar untuk mengembalikan letaknya. Hal tersebut biasanya dilakukan pada usia kehamilan 37 minggu.
Info wajib baca: Soedirman Award, Apa Itu dan Siapa Saja Penerima Penghargaannya?
6. Bayi kembar
Salah satu penyebab posisi sungsang bayi adalah keberadaan bayi kembar dalam kandungan Ibu. Bayangkan saja rahim yang sempit harus menampung dua bayi kecil yang lucu, wajar jika mereka mengalami kesulitan untuk berputar dan mencari jalan lahir.
7. Bobo janin yang rendah
Salah satu penyebab lain dari posisi sungsang bayi adalah berat badan janin yang rendah. Pada rentang usia kehamilan 28-34 minggu, tubuh janin mengalami pertumbuhan yang signifikan, dan ini dapat membuatnya sulit untuk bergerak secara bebas.
Biasanya, pada periode ini, janin telah menetap dalam satu posisi. Namun, jika berat badannya rendah, maka janin masih memiliki kemampuan untuk bergerak lebih leluasa.
Cara Mengatasi Posisi Bayi yang Sungsang
Sebenarnya, Ibu memiliki pilihan untuk mencoba beberapa cara yang alami untuk memperbaiki posisi bayi yang sungsang. Namun, penting untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter kandungan sebelum melakukannya, apabila dokter memberikan izin, yuk coba beberapa cara mengatasinya.
1. Berenang
Manfaat berenang bagi Ibu hamil memang sangat banyak. Salah satunya, aktivitas renang dapat membuat tubuh kamu lebih rileks dan longgar, sehingga memudahkan bayi untuk mengubah posisinya.
2. Bersujud
Salah satu cara alami yang sering disarankan oleh dokter untuk mengatasi posisi bayi sungsang adalah dengan bersujud, karena dianggap relatif mudah dan aman. Disarankan untuk melakukannya saat perut Ibu dalam keadaan kosong, sambil bernafas dalam dan perlahan.
Hal ini bertujuan untuk mencegah ketegangan otot atau kontraksi. Lakukanlah tiga kali sehari dengan durasi 10-15 menit setiap kali.
3. Yoga
Bagi Ibu yang sudah terbiasa dengan yoga, sebaiknya memilih latihan ini. Terutama gerakan headstand dan posisi yoga downward dianggap efektif untuk mengubah posisi bayi sungsang.
4. Lakukan pijat ringan
Letakkan tangan kiri di bawah perut dan tangan kanan di atas. Lakukan gerakan tangan searah jarum jam di sekitar sisi kanan perut.
Setelah tangan kanan mencapai bagian atas perut, geser tangan kiri ke sisi kiri perut. Kemudian, tangan kiri bergerak dalam gerakan lingkaran penuh searah jarum jam.
Untuk lebih mempermudah, gunakan lotion. Dan lakukan pijatan ringan selama 10 menit beberapa kali setiap hari.
Nah, itulah beberapa penyebab bayi sungsang yang perlu kamu ketahui. Jika kamu punya informasi lain yang berkaitan tentang tema di atas. Jangan ragu, yuk share di kolom komentar.
Yuk, jadikan kegiatan rebahan dan scroll hp kamu jadi lebih berwarna dengan mengikuti info paling update dari Infoblog!
Mau tahu tips keuangan paling jitu biar cepat jadi sultan? Cari resep masakan untuk menu di rumah? Atau mau tahu kabar zodiak terkini sebagai referensi kamu dalam menjalani hari? Langsung aja cek media sosial Infokost di Twitter @infokost, Instagram @infokost, dan TikTok @infokostid.
Cek Info Kost di Kotamu:
